Tingkatkan Kompetensi Pengajar, PSF Konsisten Majukan Kualitas Pendidikan di Tanah Air

Pelatihan guru Professional Development Program (PDP) garapan PSF
Sumber :
  • ist

VIVA Edukasi - Pentingnya memajukan dunia pendidikan kini terus diupayakan dalam menatapkan misi lahirnya generasi muda bangsa Indonesia yang berkualitas dalam menatap persaingan tantangan global di masa yang akan datang.

Hal itu pula yang mendorong munculnya kesadaran akan diperlukannya perbaikan kompetensi kalangan pengajar sebagai salah satu ujung tombak keberhasilan sebuah sistem pendidikan.

Memaknai pemikiran tersebut, Putera Sampoerna Foundation (PSF) melalui inisiatif School Development Outreach (SDO) berupaya ikut turut berperan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Air.

Seperti yang digulirkan dalam program Ekosistem Pendidik Profesional (EPP), yang mulai digulirkan di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Melalui program tersebut, PSF-SDO telah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada guru-guru terpilih yang dididik sebagai fasilitator sejak November tahun lalu. Pada 23-25 Mei 2023, 30 guru fasilitator akan mendiseminasikan materi yang sudah mereka terima selama hampir setahun terakhir.

Program EPP juga mendapat dukungan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Pendidikan Kota Samarinda. EPP termasuk program turunan dari Professional Development Program (PDP) yang digagas PSF-SDO.

Dalam bergulirnya program PSF-SDO, dukungan tersebut diwujudkan melalui pembukaan akses mulai dari proses sosialisasi dan pendaftaran, penyeleksian, hingga pendampingan kepada para guru yang menjadi peserta EPP.

Bale by BTN Dirilis, Intip Kelebihannya

Pada program PSF-SDO tersebut, ada 2 tujuan utama dari program EPP, yaitu untuk membekali para guru agar menjadi pendidik yang dapat mengajar pembelajaran bermakna bagi murid serta untuk menjadikan para guru sebagai fasilitator dengan kompetensi pedagogi hingga manajemen kelas yang baik.

Kronologi Penemuan Satu keluarga Tewas di Cirendeu Ciputat Timur

Melalui EPP, diharapkan para guru yang terlibat dapat menyiapkan diri lebih matang sebelum menerapkan kurikulum merdeka sepenuhnya.

Project Principal Ekosistem Pendidik Profesional (EPP) PSF Daenuri Suhendar mengatakan bahwa program tersebut bertujuan untuk menyiapkan guru-guru terbaik untuk menjadi fasilitator yang diharapkan dapat menularkan praktik mengajar berkualitas kepada guru lainnya.

Terpopuler: Siswi SMP Ditemukan Tewas dalam Karung, Aksi Lurah Cabul Terekam CCTV

"Program ini sebetulnya lebih ke bagaimana kita menyiapkan guru-guru terbaik di daerah tersebut di Samarinda untuk menjadi fasilitator. Kenapa fasilitator? Di Samarinda banyak guru- guru bagus, tapi yang dibutuhkan saat ini adalah bagaimana dia bisa menularkan ke yang lain," kata Daenuri saat dijumpai di Samarinda, Kalimantan Timur, Senin 23 Mei 2023.

"Kami membantu pemerintah pusat juga kementerian (terkait) untuk mengimplementasikan kurikulum tersebut. Materi yang kami sajikan juga sebetulnya berkenaan dengan kurikulum merdeka," ujar dia.

“Sangat penting bagi mereka (para guru) untuk memantapkan diri menghadapi 2024, menyiapkan mereka untuk siap juga mengimplementasikan kurikulum merdeka," jelas Daenuri.

Dedikasi PSF diwujudkan dengan serangkaian program untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, dimana PSF membentuk Sampoerna School System, sebuah sistem edukasi berbasis kurikulum internasional yang terintegrasi untuk Pendidikan Anak Usia Dini sampai dengan jenjang sekolah tingkat tinggi.

Dengan rekam jejak selama 20 tahun, Institusi ini didirikan untuk menjalankan berbagai misi sosial, dan pada tahun 2015 berfokus pada sektor pendidikan sebagai pilar utama organisasi yang menjadi kunci penting untuk pengembangan bangsa di masa depan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya