Apa Saja Perbuatan yang Dapat Menggugurkan Pahala Puasa?
- pixabay
VIVA Edukasi – Puasa, tidak hanya sekadar menahan rasa lapar semata. Sebab, ada hal-hal yang perlu diperhatikan karena dengan puasa akan mendapatkan pahala dan manfaat lainnya. Puasa Ramadhan ini sangat ditunggu-tunggu umat muslim karena terjadi sekali dalam setahun.
Oleh sebab itu, bagi kamu yang berpuasa dianjurkan untuk mencari amalan-amalan yang bermanfaat dan jangan sampai melakukan perbuatan yang dapat mengugurkan pahala puasa. Seperti apa perbuatan yang bisa mengugurkan pahala puasa?
Perbuatan yang dapat mengugurkan pahala puasa
Pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Hikmah Talang, Tegal KH Sulthon Barmawi mengatakan, hakikat puasa adalah al-imsak yaitu menahan diri dari berbagai hal-hal yang membatalkan puasa dan yang membatalkan pahala puasa.
“Banyak orang berhasil melakukan puasa dengan menahan ini dari berbagai hal-hal yang membatalkan puasa, tetapi mereka tidak berhasil mendapatkan pahala. Seperti dalam hadits Rasulullah yang artinya ‘betapa banyak orang-orang yang berpuasa tidak mendapatkan balasan kecuali lapar dan haus,” terang KH Sulthon, dikutip dari NU Online, Kamis, 16 Maret 2023.
Dalam kitab al-Fawaidul Mukhtarah li Saliki Tariqil Akhirah, Habib Zain bin Smith memberikan tiga penafsiran terkait ayat di atas.
Pertama, orang berpuasa tapi tidak meninggalkan pekerjaan-pekerjaan yang bisa menghilangkan pahala puasa, seperti, menggunjing orang lain, mengadu domba, dan berbohong.
Alasan ini sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah dalam sebuah hadistnya yang artinya, “Lima hal yang bisa membatalkan pahala orang berpuasa: membicarakan orang lain, mengadu domba, berbohong, melihat dengan syahwat, dan sumpah palsu” (HR Ad-Dailami).
Kedua yaitu riya, orang yang berpuasa tapi memiliki sifat riya atau merasa bahwa dirinya lebih baik dari yang lain. Ini juga akan menghilangkan pahala puasa.
Ketiga, termasuk sesuatu yang bisa menghilangkan pahala puasa adalah berbuka puasa dengan sesuatu yang haram. Di samping bisa menghilangkan pahala puasa, lebih dari itu berbuka dengan sesuatu yang haram juga bisa membuat seseorang merasa berat untuk melakukan suatu ibadah, sehingga akan sangat mudah meninggalkannya.
Dengan kata lain, berbuka puasa dengan makanan haram bisa membuat diri seseorang yang puasa malas beribadah (Habib Zain bin Smith, al-Fawaidul Mukhtarah li Saliki Tariqil Akhirah, h. 587).
Tiga hal di atas, harus disadari bahwa sangat berdampak negatif bagi orang yang melakukan puasa. Karena, jika tetap melakukannya, orang yang berpuasa hanya bisa melakukan puasa tanpa mendapatkan pahalanya.