Mengenal Transnistria, Negara Kental Simbol Komunis yang Tak Diakui Dunia

Transnistria
Sumber :
  • Wikimedia

VIVA Edukasi – Pernah mendengar nama negara Transnistria? Berpenduduk sekitar 500.000 jiwa, negara dengan luas wilayah kurang dari 1.000 km persegi ini ada namun juga tidak ada.

Kepala UNRWA Terang-terangan Katakan Israel Melanggar Semua Aturan Perang di Gaza

Berbatasan dengan Ukraina di sisi timur dan Moldova di sisi barat, negara ini sempat menjadi bagian dari Moldova ketika Uni Soviet masih berdiri.

Transnistria

Photo :
  • emerging-europe
Palestina Sebut Keanggotaan Penuhnya di PBB Jadi Kunci Stabilitas Timur Tengah

Transnistria mengumumkan berpisah dari Moldova dan memilih menjadi negara sendiri pada tahun 1990, setelah keruntuhan Uni Soviet dan Moldova bersekutu dengan Rumania. Sempat mengalami peperangan singkat dengan Moldova pada bulan Maret hingga Juli 1992 yang menimbulkan 1.500 korban jiwa.

Perang berakhir dengan menandatangani perjanjian gencatan senjata yang bertahan hingga sekarang. Sejak saat itu, pemerintahan Moldova sudah tak lagi memiliki pengaruh di Transnistria.

PBB Tunjuk Alumni IPB Yurdi Yasmi Jadi Direktur FAO

Meski telah mengaku sebagai sebuah negara yang merdeka, namun pemerintahan Transnistria belum mendapatkan pengakuan dari dunia. Wilayahnya bukan menjadi bagian negara manapun, namun juga belum memiliki hak sebagai sebuah negara.

Kondisi itu menjadikan mata uang negara itu tidak berlaku di luar wilayahnya. Begitu pula dengan paspornya yang dianggap tidak berguna, karena tidak diterima di negara mana pun.

PBB masih menganggap Transnistria sebagai bagian dari Moldova. Dan hanya tiga negara, yakni Abkhazia, Republik Artskah dan Ossetia Selatan, yang mengakui Transnistria sebagai negara merdeka.

Namun negara ketiga itu sendiri juga masih diakui secara terbatas oleh dunia. Meski demikian, Transnistria banyak didatangi wisatawan mancanegara, terutama mereka yang ingin merasakan perjalanan menjelajah waktu ke masa lalu.

Berjalan-jalan di kota-kota di Transnistria, maka pengunjung masih dapat menemukan patung Lenin, pemimpin Uni Soviet hingga 1924. Juga masih banyak terpasang simbol-simbol kejayaan negara komunis itu.

Bangunan-bangunan di negara ini juga banyak yang berarsitektur era Soviet. Seolah-olah di Transnistria, Uni Soviet masih ada hingga saat ini.

Satu lagi fakta unik dari negara ini, adanya supermarket, restoran, bioskop bahkan tim sepak bola yang diberi nama Sheriff, yang didirikan oleh seorang mantan KGB, agen rahasia Soviet.

Transnistria

Photo :
  • Wikimedia

Transnistria dapat ditempuh melalui jalur darat dari Moldova atau Ukraina, menggunakan kereta atau bus dan turun di ibu kota negara itu, Tiraspol. Yang harus selalu diingat, pemerintah Transnistria memberikan izin perjalanan bagi para turis maksimal selama 10 jam.

Baru merdeka selama 28 tahun, masyarakatnya yang mayoritas berbahasa Rusia, kini masih berusaha agar negaranya semakin dikenal dunia. Di sinilah peran penting para pemandu wisata di negara ini

"Menunjukkan keindahan negara saya kepada orang asing menjadi kontribusi saya untuk meningkatkan pengakuan internasional ke tanah air saya." "Kami belum secara resmi ada, tapi ketika orang mengunjungi kami, kami bahwa kami memang ada," kata salah seorang pemandu kepada National Geographic.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya