Uhamka Gelar Program Merdeka Belajar Tenaga Kependidikan antar Perguruan Tinggi Muhammadiyah

Ilustrasi tenaga kependidikan
Sumber :
  • U-Report

VIVA Edukasi – Rektor Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA (Uhamka) Jakarta Gunawan Suryoputro menggelar program Merdeka Belajar tenaga kependidikan antar-perguruan tinggi Muhammadiyah.

Dosen di Mataram Diduga Cabuli 10 Mahasiswa, Modusnya Mandi Suci dan Transfer Ilmu

“Perguruan tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah satu sama lain memiliki keunikan dan kelebihan dalam melakukan pengelolaan dalam tingkat operasional. Keunikan dan kelebihan ini tentu akan menjadi proses belajar langsung dan pulang nanti bisa diterapkan di kampus masing-masing,” ujar dia di Jakarta, Sabtu (7/1).

Dia memberi contoh tenaga kependidikan di IKIP Muhammadiyah Maumare bidang humas dan protokoler dapat belajar pengelolaan di Uhamka. Oleh karena itu dilakukan proses belajar tersebut dengan praktik baik selama satu hingga tiga bulan.

Viral Dosen UIN Makassar Diduga Lecehkan Mahasiswi, Ini Kata Dekan

Workshop di FISIP Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA

Photo :
  • antara

 “Jadi bukan sekadar studi banding, tapi terjun langsung, hal ini tentu hasil maksimal bisa didapatkan, mulai dari cara, aturan dan SOP serta praktiknya akan didapatkan dengan baik jadi tidak sekadar proses administrasi saja,” kata dia.

Mengungkap Mobil Toyota yang Merenggut Nyawa Dosen UIN di Tol Cipularang

Program itu akan memberikan efek kejut kepada tenaga kependidikan untuk meningkatkan produktivitas kerja dan jaringan bagi mereka untuk bisa berkembang dengan cepat karena tenaga kependidikan tumbuh dengan lingkungan baru, orang baru dan juga sistem baru yang sesuai dengan konsep hijrah yang menjadi proses pengembangan diri dengan baik.

"Insyaallah program Merdeka Belajar tenaga kependidikan akan kami mulai dengan IKIP Muhammadiyah Maumare," ujarnya

Dia menambahkan perguruan tinggi harus saling dukung satu sama lain sesuai dengan konsep taawun dan juga Tanfidz Muktamar Muhammadiyah 48 di Surakarta pada November 2022 dalam pendidikan tinggi sistem gerakan yang terpadu, sinergi jaringan, sumber daya yang kokoh, dan mutu pendidikan yang unggul, sehingga mudah untuk mencapai tujuan tersebut. (ANTARA)

Ketua LSM Sasaka Nusantara Lombok Barat, Sabri (tengah) (Satria)

Pilih yang Ganteng, Beragam Modus Dosen di Lombok Diduga Cabuli 10 Mahasiswa

Seorang dosen di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, RL diduga mencabuli 10 mahasiswa sesama jenis. Dosen di dua perguruan tinggi tersebut mencabuli dengan berbagai modus.

img_title
VIVA.co.id
29 Desember 2024