Edukasi Menilik Keamanan Siber Indonesia

Ilustrasi keamanan siber.
Sumber :
  • www.pixabay.com/geralt

VIVA Edukasi – National Cybersecurity Connect 2022 Diresmikan oleh Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Hal itu dilakukan karena keamanan siber telah menjadi prioritas, luasnya dunia maya memberikan peluang bagi kejatahan siber

Sosialisasi di Kalangan UMKM Harus Lebih Maksimal

National Cybersecurity Connect (NCC) 2022 yang digelar pada 26 – 27 Oktober 2022 di Birawa Assembly Hall, Menara Bidakara Jakarta telah resmi dibuka pada hari ini. Seremoni pembukaan untuk acara yang akan dilaksanakan selama dua hari tersebut diresmikan oleh Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) RI, Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian, President Director PT Naganaya Indonesia Internasional, Aditya Adiguna, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha TIK Nasional (APTIKNAS), Soegiharto Santoso, dan Chief Executive Officer ACA Pacific, Craig Gledhill.

National Cybersecurity Connect 2022

Photo :
  • Istimewa
Digitalisasi Ekstrem: Ketika Warga Negara Hanya Menjadi Data di Tiongkok

Dalam pembukaannya, Ketua Umum Asosiasi Pengusaha TIK Nasional (APTIKNAS), Soegiharto Santoso mengatakan program dapat menjadi kegiatan keamanan siber terbesar di Indonesia.

“Kami berharap kegiatan National Cybersecurity Connect 2022 dapat menjadi wadah bagi pemangku kepentingan (stakeholders) untuk berkumpul dan membahas perkembangan keamanan siber secara nasional, serta dapat menjadi kegiatan keamanan siber terbesar di Indonesia,” ujar Soegiharto Santoso dalam keterangannya yang diterima VIVA, Jakarta, Kamis (27/10).

Perempuan Bergerak Lindungi Ruang Digital

Masih dalam situasi genting di mana keamanan siber di Indonesia masih menjadi isu hangat saat ini. Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian mengutarakan “Kita sampaikan kepada masyarakat tentunya tidak cukup hanya (keamanan siber) yang dimonitor oleh BSSN. Jadi kita dalam rangka pengamatan ruang siber itu harus dengan azas kesemestaan, kebersamaan semua stakeholder.”

Ilustrasi hacker atau serangan siber.

Photo :
  • Dok. Kaspersky

Berselaras dengan apa yang disampaikan oleh Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian pada acara pembukaan National Cybersecurity Connect, dalam mendukung upaya pemerintah dan juga BSSN dalam penanggulangan permasalahan keamanan siber terutama bagi sektor usaha/bisnis bagi organisasi dan institusi yang berada di Indonesia. Menghadirkan 73 pembicara, 29 peserta pameran dengan menyediakan lebih dari 100 teknologi keamanan siber, serta jumlah visitor terdaftar lebih dari 5037 orang.

Kegiatan acara yang dilaksanakan selama 2 hari kedepan diharapkan akan memberikan banyak pandangan dan informasi terbaru dalam bidang keamanan siber terutama bagi sektor usaha dan bisnis di Indonesia. 
“National Cybersecurity Connect 2022 kami selenggarakan sebagai salah satu dukungan kami Naganaya Indonesia dalam membangun kesadaran keamanan siber dengan menyediakan informasi-informasi terbaru dan lebih dari 100 pilihan teknologi cybersecurity yang dapat membantu masyarakat maupun sektor usaha/bisnis di Indonesia” ditambahkan oleh President Director PT Naganaya Indonesia Internasional, Aditya Adiguna di acara Opening Ceremony National Cybersecurity Connect 2022.

Kehadiran acara ini diharapkan akan menjadi pionir kegiatan pendukung yang kini menjadi prioritas sejalan dengan perkembangan teknologi yang signifikan di masyarakat. Kesuksesan acara National Cybersecurity Connect 2022 akan terus berlanjut dengan dukungan yang diberikan oleh seluruh pihak terkait.

Ilustrasi literasi keuangan ke masyarakat.

Literasi untuk Masyarakat Menengah ke Bawah Masih Jadi Tantangan

Literasi produk ini untuk masyarakat menengah ke bawah masih menjadi tantangan tersendiri karena masih banyaknya persepsi yang kurang pas.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024