Cara Mahasiswa Ini Kampanyekan Udara Bersih di Tanah Air
- Istimewa
VIVA Edukkasi – Anthony Emmanuel, mahasiswa President University, ini adalah termasuk dalam 11 mahasiswa Indonesia yang terpilih untuk mengkampanyekan udara bersih di Tanah Air.
Ia ikut program BIRU VOICES. Program ini merupakan program atas kolaborasi company dan komunitas di antaranya bicara udara, nafas dan Yayasan udara cerah dengan satu visi untuk menimbulkan awareness mengenai kualitas udara.
“Juga memberikan edukasi terhadap penyebab, dampak dan hal yang perlu kita perhatikan dalam isu udara bersih,” ungkap Anthony dalam keterangannya yang diterima VIVA, Jakarta, Senin (15/8).
President University, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat
- president university
Pemanfaatan, lanjutnya, dan perkembangan teknologi yang di-develop juga memberikan kemudahan untuk masyarakat bisa tahu udara yang ada di luar rumah ini apakah tergolong sehat atau tidak, sehingga masyarakat Indonesia bisa tahu dengan aplikasi NAFAS.
“Informasi seputar kegiatan ini disampaikan di President University dalam sebuah seminar, yang dalam seminar ini membuatku sadar dengan pentingnya kita memperhatikan issue udara bersih ini dan membuat aku tergerak untuk berani bersuara dan memimpin pergerakan memulai memperhatikan kualitas udara demi kepentingan semua orang,” jelas Anthony.
Seperti diketahui Anthony Emmanuel mengaku masuk ke kampus President University di Cikarang, Jawa Barat ini melalui acara eksebisi saat SMA.
“Saat itu kakak-kakak kelas yang kuliah di President University kembali berkunjung ke sekolah dan memberikan penjelasan. Aku sangat tertarik dengan challenging menggunakan Bahasa Inggris untuk belajar dan juga program kuliah yang hanya 3 tahun namun tetap memiliki kesempatan magang untuk mahasiswanya,” kenangnya.
Tergerus Digitalisasi dan Tren Teknologi, Mahasiswa yang Pengin Jadi Akuntan Kian Merosot
Kekhawatiran terhadap digitalisasi dan tren teknologi baru yang dianggap menggantikan peran akuntansi tradisional telah berkontribusi pada penurunan jumlah mahasiswa.
