3 Contoh Teks Cerpen Singkat Beserta Penjelasan Lengkapnya
- Pixabay/Pexels
VIVA – Contoh teks cerpen (cerita pendek) mungkin dibutuhkan, khususnya bagi para pelajar dan seorang yang ingin mempelajari lebih banyak tentang cerpen. Cerpen biasanya masuk dalam mata pelajaran bahasa Indonesia yang dipelajari oleh siswa. Bahkan biasanya juga para siswa diberi tugas untuk membuat sebuah cerpen.Â
Pada kali ini kita akan membahas mengenai cerpen, mulai dari pengertiannya, struktur cerpen, kaidah kebahasaan unsur intrinsik dan ekstrinsik cerpen, ciri-ciri hingga contoh teks cerpen. Mungkin bagi yang baru belajar, tentu kamu membutuhkan contoh teks cerpen sebagai acuan dan pembelajaran. Mengutip dari laman Kemdikbud dalam Ayo Guru Berbagi dan sumber lainnya, berikut ini penjelasan lengkap mengenai cerpen hingga contoh teks cerpen.Â
Pengertian Cerpen
Cerpen atau kepanjangannya cerita pendek merupakan sebuah bentuk karya sastra fiksi tertulis yang berupa prosa yang menggambarkan suatu tokoh dan kondisi serta lingkungan yang ada di sekitarnya. Selain itu cerpen juga disertai dengan berbagai permasalahan atau konflik yang nantinya harus ada sebuah solusi untuk memecahkan masalah tersebut.
Struktur Teks Cerpen
1. Abstrak
Abstrak merupakan ringkasan atau inti isi cerpen yang dikembangkan menjadi rangkaian-rangkaian peristiwa. Abstrak disebut juga sebagai gambaran awal dalam cerpen. Sifatnya opsional, jadi semua cerpen tidak harus ada abstraknya.Â
2. Orientasi
Orientasi dalam cerpen berkaitan dengan waktu, suasana dan tempat yang berkesinambungan dengan jalan cerita. .
3. Komplikasi
Komplikasi merupakan urutan hubungan sebab dan akibat dalam cerpen dari kejadian-kejadian yang ada dalam cerita. Dalam komplikasi ini karakter atau watak tokoh yang ada di dalam cerpen akan terungkap di bagian ini. Hal itu dikarenakan dalam cerita sudah mulai muncul. konflik mulai muncul.Â
4. Evaluasi
Evaluasi merupakan klimaks dari konflik yang terjadi dalam cerita yang harus diselesaikan.Â
5. Resolusi
Resolusi merupakan sebuah solusi yang mulai diungkapkan oleh pengarang atau penulis dalam ceritanya.Â
6. Koda
Koda merupakan pelajaran atau nilai yang dapat diambil oleh pembaca dari cerpen yang dibuat.Â
Kaidah Kebahasaan Teks Cerpen
- Berisi kata sifat yang mendeskripsikan tokoh, mulai dari penampilan fisik dan kepribadian yang diceritakan dalam cerpen
- Berisi kata pendeskripsian latar waktu, tempat dan suasana
- Menggunakan kalimat langsung dan tidak langsung untuk menulis percakapan yang di dalam cerpen
- Bisa menggunakan gaya bahasa konotasi
- Menggunakan bahasa yang tidak baku dan tidak formal
- Bisa menggunakan gaya bahasa perbandingan, pertentangan, pertautan dan juga perulangan
Unsur-unsur Teks Cerpen
Kamu perlu tahu bahwa unsur-unsur cerpen terdiri dari dua bagian yakni unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik, berikut ini masing-masing penjelasannya:
Unsur Intrinsik
1. Tokoh dan karakter tokoh
Tokoh yang merujuk pada pelaku cerita, sedangkan karakter tokoh atau watak merujuk pada sifat dan sikap para tokoh yang menggambarkan pribadi tokoh tersebut. Tokoh juga menjadi pembawa pesan, penyampai pesan dan amanat kepada pembaca.
2. Latar
Latar merujuk pada tempat, waktu dan lingkungan dari tempat peristiwa-peristiwa di dalam cerita. Latar harus memberikan kerealistisan kepada pembaca dengan menciptakan suasana tertentu seolah-olah sungguh terjadi.
3. Alur
Alur merupakan urutan peristiwa yang berdasar pada hukum sebab akibat. Alur mengemukakan apa yang terjadi dalam cerita. Fungsi alur untuk membuat cerita dapat saling berkaitan.
4. Sudut pandang
Sudut pandang merupakan pandangan pengarang dalam cerpen. Sudut pandang ada dua yakni sudut pandang orang pertama, sudut pandang peninjau (orang ketiga) dan sudut pandang campuran.
5. Gaya bahasa
Gaya bahasa merupakan cara penyampaian tulisan dan lisan seperti penggunaan kalimat, pemilihan diksi (pilihan kata), penggunaan majas dan penghematan kata.Â
6. Tema
Tema merupakan hal pokok atau ide cerita yang ada di dalam cerpen. Tema sendiri menjadi sebuah pengamatan pengarang terhadap berbagai peristiwa.Â
7. Amanat
Amanat merupakan pesan yang ingin disampaikan oleh pengarang cerpen, baik itu yang bersifat positif maupun negatif. Amanat sendiri berupa pemecahan masalah atau solusi terhadap masalah yang ada dalam cerita.
Unsur Ekstrinsik
- Subjektivitas pengarang yakni sikap, keyakinan dan pandangan hidup.
- Psikologis pengarang yakni psikologi pembaca dan panorama prinsip-prinsip psikologi.
- Keadaan lingkungan pengarang yakni ekonomi, politik dan sastra sosial.
- Pandangan hidup suatu bangsa dan berbagai karya seni lainnya.
Contoh teks cerpen
1. Cinta Sejati Ibu
Pada zaman dahulu kala, ada seorang ibu dan anaknya yang tinggal di dekat hutan. Ibu dan anak itu sangat miskin dan bahkan tinggal di pondok yang jelek dan pakaian yang dikenakan pun sudah sangat usang.
Namun, suatu hari ada sebuah wabah penyakit di desa. Anak itu terinfeksi oleh wabah tersebut. Karena terkena wabah, sang ibu pun ingin membawa anaknya itu ke dokter untuk disembuhkan. Akan tetapi sang ibu tidak memiliki uang untuk membayar biaya pengobatan anaknya ke dokter.
Kemudian sang ibu tersebut menanyakan tentang obat wabah tersebut kepada orang-orang. Ia pun pergi ke hutan untuk mencari beberapa akar herbal. Sang ibu membuat obat herbal dan merawat anaknya dengan hati-hati. Kondisi anaknya pun semakin membaik.
Setelah diobati dan dirawat, anaknya sembuh dari wabah tersebut. Namun, sayangnya sang ibu malah terinfeksi. Setelah beberapa hari terinfeksi, sang ibu pun meninggal karena tubuhnya sangat lemah dan tidak cukup tidur.
Sang anak menangis dan menyadari bahwa ibunya telah memberikan makna cinta sejati kepadanya sampai akhir hayatnya.Â
2. Taman Rahasia di Rumah Kakekku
Pada musim panas lalu, aku dan keluargaku berkunjung ke rumah kakek. Kami tinggal sementara di sana kurang lebih selama satu minggu. Aku dan saudaraku sangat bahagia karena jarak rumah kakek dengan pertanian yang asri dan hijau sangat dekat.
Suatu hari, aku melihat kakek pergi ke pertanian di belakang rumahnya itu. Aku pun penasaran karena memang belum pernah ke sana. Tempat itu terlihat sangat menakutkan. Kemudian Kakek melihatku.. dan ia langsung memintaku untuk mengikutinya.
Aku pun sangat terkejut karena ada taman bunga di belakang pertanian itu. Taman itu dipenuhi dengan bunga dan kupu-kupu. Kakek mengatakan bahwa semua bunga tersebut ditanam dan dirawatnya sendiri selama ini.
Setelah hari itu, aku selalu menghabiskan seluruh hariku dengan menikmati waktu di taman.
3. Cerita Cinderella
Dahulu kala, hidup seorang gadis bernama Cinderella yang tinggal bersama dengan ibu tiri dan saudara tirinya. Ibu dan saudara tirinya tersebut sangat kejam kepada Cinderella.
Suatu hari, ibu tiri dan saudara perempuannya itu akan menghadiri sebuah pesta bola di istana. Namun Cinderella tidak diizinkan pergi oleh mereka. Namun, beruntungnya, ada ibu baptis yang membantu Cinderella untuk pergi menghadiri pesta di istana.
Cinderella pun mengenakan gaun yang indah dan mengendarai kereta kuda yang elegan. Namun, syaratnya Cinderella harus pulang sebelum tengah malam tiba. Cinderella datang ke pesta dan membuat kagum semua orang.
Dirinya berdansa dengan pangeran sampai waktu menunjukkan tengah malam dengan tanda bunyi bel. Setelah itu, ia lari dari istana dan gaun ajaibnya berubah kembali menjadi pakaian biasa. Saat berlari Cinderella meninggalkan sepatu kacanya di istana.Â
Pangeran menggunakan sepatu kaca itu untuk mencari Cinderella. Kakak-kakak tirinya mencoba menyamar tapi ukuran kakinya tidak ada yang cocok. Kemudian, Pangeran menemukan Cinderella dan menikah serta hidup bahagia bersama.
Itulah penjelasan lengkap mengenai contoh teks cerpen yang dilengkapi juga dengan pengertian, struktur teks cerpen, kaidah kebahasaan dan unsur intrinsik serta unsur ekstrinsik dari cerpen. Semoga tulisan contoh teks cerpen ini dapat membantu bagi kamu yang membutuhkannya.Â