Doa Susah Tidur Jika Insomnia Melanda
- pixabay
VIVA – Doa susah tidur, bagi umat Muslim bisa dipanjatkan agar tidur lebih tenang, lho. Tidur menjadi salah satu kebutuhan setiap manusia. Saat tidur di malam hari, saat itu pula tubuh manusia untuk istirahat dan recharge tenaga, setelah seharian beraktivitas.
Namun, tak sedikit yang merasakan sulitnya tidur. Hal ini bisa terjadi karena beberapa hal, misalnya karena Insomnia, yaitu sebuah penyakit yang membuat seseorang sulit tidur dan sulit tidur nyenyak yang berkelanjutan. Insomnia terkait dengan kebiasaan kurang tidur, depresi, kecemasan, kurang olahraga, penyakit kronis, atau obat - obatan tertentu. Ada pula yang sulit tidur karena pikiran yang kacau, seperti ada masalah, atau alasan lainnya.
Kesulitan dan kekurangan tidur tentunya memiliki efek yang tidak baik untuk kesehatan. Tak hanya kesehatan, keseharian seseorang bisa terganggu dikarenakan susah tidur.
Susah tidur dapat terjadi pada semua usia, namun akan lbeih mempengaruhi wanita daripada pria. Menguti dari National Heart, Lung, and Blood Institute atau NHLBI , orang dengan faktor risiko tertentu lebih mungkin mengalami insomnia, seperti:
a. Memiliki tingkat stres yang tinggi,
b. Mengalami gangguan emosional seperti depresi atau tekanan yang terkait dengan peristiwa tertentu,
c. Berpenghasilan rendah,
d. Bepergian ke zona waktu yang berbeda,
e.Gaya hidup yang tidak banyak bergerak,
f. Perubahan jam kerja atau shift malam kerja,
g. Memiliki kondisi medis tertentu seperti obesitas dan penyakit kardiovaskular,
h. Menopause juga dapat menyebabkan insomnia.
Untuk umat Muslim, memanjatkan doa susah tidur bisa menjadi salah satu cara agar susah tidur hilang. Nabi Muhammad SAW juga menegaskan bahwa jika seseorang muslim kesusahan untuk tidur, maka segera panjatkan doa doa berikut ini.
Doa susah tidur
Untuk doa pertama yang disabdakan Nabi adalah "Audzu bikalimaatillahit tammaati min ghodobi wa ‘iqoobihi wasyarri i’badihi. Memiliki arti "Aku berlindung dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari murka-Nya, hukuman-Nya, kejahatan hamba-hamba-Nya).’ Maka, sesungguhnya setan sama sekali tidak membahayakannya.” (Hadist Riwayat Abu Daud, Tirmidzi dan Nasa’i).
Selanjutnya yang terdapat dalam hadis ini berdasarkan riwayat dari Zaid bis Tsabit. Dilansir NU Online, pada suatu malam Zaid bin Tsabit suatu mengadu kepada Rasulullah SAW. Menurutnya, ia semalaman tidak bisa tidur.
Dia hanya tergolek di pembaringan dalam keadaan terjaga dan gelisah. Pikiran dan batinnya tidak karuan. Kemudian Nabi Muhammad SAW mengajarinya doa yang dapat mengatasi kesulitan tidur karena gelisah, yakni:
“Allâhumma ghâratin nujûm wa hada’atil ‘uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta’khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi’ laylî wa anim ‘aynî.”
Artinya, “Tuhanku, bintang-bintang telah ‘tenggelam’, dan banyak bola mata menjadi tenang sementara Kau adalah zat maha hidup dan zat maha tegak. Kantuk dan tidur tidak mempengaruhi-Mu. Wahai Zat Maha Hidup dan Zat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba.”
Zaid pun mengikuti anjuran tersebut. “Alhamdulillah, Allah hilangkan kegelisahan yang kuhadapi jelang istirahat di tempat tidur,” kata Zaid.
Tak hanya dua doa di atas yang bisa dipanjatkan. Doa susah tidur yang ketiga pernah dibicarakan oleh Khalid bin Al-Walid RA, yang meriwayatkan bahwa ia terkena penyakit sulit tidur, maka Nabi Muhammad SAW bersabda, “Maukah aku mengajarimu kata-kata yang jika kau ucapkan kamu akan mudah tidur? Maka bacalah : "Allahumma rabbas samaawaatis sab’a wa ma azollat, wa robbal ardhiina wa maa aqollat, warobba syayaathiini wa adhollat, kun lii jaaron min syarri holqika kuliihim ajma’iina ayyafrutho ‘alaiya ahadun minhum aw ayyatgho, azza jaaruka, wa tabarokasmuka"
Doa tersebut dapat diartikan dengan "Ya Allah Tuhan tujuh langit dan apa yang dinaungi-Nya, Tuhan bumi dan apa saja yang dikandungnya, dan Tuhan setan-setan dan apa saja yang disesatkannya, jadikanlah untukku pelindung dari keburukan semua makhluk-Mu.
Jangan sampai seseorang dari mereka terlepas hingga menyerangku atau berbuat sewenang-wenang. Sungguh sangat Perkasa perlindungan-Mu dan Maha barakah nama-Mu)’. Khalid mengucapkan doa itu, kemudian dapat tidur.” (Hadist Riwayat Thabrani di dalam kitab Al-Ausath).
Pada kesempatan lain, Khalid kembali merasakan susahnya tidur. Namun, berbeda dengan doa di atas, ia mendapatkan doa yang berbeda. Isi dari doa susah tidur tersebut yakni: “Ya Allah Tuhan langit dan apa yang dinaungi, Tuhan Bumi dan apa yang diangkat, Tuhannya para setan dan apapun yang disesatkan, Jadilah Engkau (wahai Tuhanku) yang berada di sisiku (melindungiku) dari seluruh kejahatan jin dan manusia, dari tindakan berlebih-lebihan mereka atau dari gangguan salah satu dari mereka. perlindungan-Mu sangatlah agung demikian pula juga pujian kepada-Mu, dan tiada Tuhan selain-Mu.”
Sahabat Khalid meriwayatkan sumber doa ini dapat juga ditemukan di dalam kitab-kitab hadis lainnya seperti, Musnad al-Bazzar karya Abu Bakar al-Bazzar, al-Mu’jam al-Kabir karya al-Thabrani, dan dalam Mushannaf Ibn Abi Syaibah karya Abu Bakar Ibn Abi Syaibah.
Kesulitan tidur bisa juga terjadi karena kegelisahan, misalnya merasa sedang tidak aman atau merasakan perasaan tidak enak disekitar. Doa susah tidur berikut ini juga bisa dipanjatkan untuk menghilangkan perasaan tersebut.
Dalam suatu waktu, Khalid bin Walid pernah bercerita kepada Rasulullah SAW karena susah tidur di waktu malam, kemudian Nabi menyarankannya beberapa hal berikut:
Nabi Muhammad SAW memerintahkannya untuk bertaawwudz (berdoa minta perlindungan kepada Allah) ketika hendak tidur dengan membaca: “Aku berlindung kepada Allah dengan kalimat Allah yang sempurna dari kemarahan-Nya, dan dari kejahatan hamba-Nya dan dari godaan setan yang menghampiri.”
Riwayat yang ini dituturkan oleh Abu Thayyib al-Adzim Abadi yang juga dapat dirujuk di dalam kitab Ibn Sunni.
Kekurangan Tidur Dapat Berakibat Fatal
Susah tidur tidak hanya akan membuat mengantuk, namun juga akan berpengaruh terhadap kesehatan. Hal ini tentunya tidak baik untuk tubuh dan jika dibiarkan lebih lama, akan berakibat kepada hal yang lebih serius. Lima efek kurang tidur yang dapat terjadi adalah :
Fungsi otak yang akan berkurang dan tidak optimal serta jadi mudah lupa
Kenaikan berat badan atau obesitas
Peningkatan resiko penyakit jantung
Penurunan fungsi seksual
Resiko penyakit mental seperti depresi, gangguan Bipolar, ADHD dan lainnya.
Nah, itu dia tadi tiga doa susah tidur yang dapat dihanturkan agar tidur bisa menjadi lebih cepat dan tenang.