6 Pembunuhan Berencana yang Mengubah Dunia dan Sejarah

Ilustrasi pembunuhan.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Pembunuhan berencana yang merubah dunia banyak terjadi sepanjang sejarah. Pembunuhan terjadi karena banyak faktor. Orang-orang yang masuk daftar pembunuhan berencana yang merubah dunia di bawah ini merupakan orang-orang yang berpengaruh. 

Dipicu Cemburu, Wanita di Deliserdang Bunuh Selingkuhan Suami

Tujuan utama dari pembunuhan berencana biasanya untuk mematikan ide atau prinsip orang yang akan dibunuh. Dan itu menimbulkan ketakutan di hati orang-orang pada zamannya dan mengejutkan dunia yang lebih luas. Banyak teori konspirasi yang muncul karena kejadian pembunuhan berencana yang merubah dunia. Berikut ini adalah enam pembunuhan berencana yang merubah dunia dan cerita di baliknya:

1.  Julius Caesar 

Karena Warisan Pria di Surabaya Bunuh Adik dan Keponakan, Ujungnya Menyesal

Julius Caesar

Photo :
  • unsplash,com

Pembunuhan berencana yang mengubah dunia yang pertama adalah Julius Caesar. Julius Caesar adalah seorang politikus Romawi yang dibunuh oleh para senatornya sendiri. Pembunuhan Julius Caesar adalah hasil dari konspirasi politik oleh banyak senator Romawi. Dilansir dari scoopwhoop.com, orang di balik pembunuhan itu yakni Gaius Cassius Longinus, Decimus Junius Brutus Albinus, dan Marcus Junius Brutus. Setelah kematian Crassus dan Pompey (yang membentuk Triumvirat Pertama dengan Caesar), Caesar, menyatakan dirinya sebagai 'diktator seumur hidup' tetapi informasi ini menyebabkan ketakutan dan kepanikan di benak para senator yang takut bahwa mereka akan kehilangan kekuatan mereka. Caesar ditikam sampai mati 23 kali di lantai senat.

Terungkap Motif Pembunuhan Wanita Terbungkus Kasur di Tangerang

2.  Abraham Lincoln

Abraham Lincoln

Photo :
  • unsplash,com

Pembunuhan berencana yang mengubah dunia yang kedua adalah Abraham Lincoln. Bisa dikatakan Presiden Amerika yang paling terkenal, dia memimpin Amerika melalui Perang Saudara, menghapuskan perbudakan, memodernisasi ekonomi, mendukung pemerintah federal, dan lain-lain. Seseorang yang memperjuangkan hak-hak kulit hitam, termasuk hak suara, membuat Lincoln tidak disukai oleh negara-negara Konfederasi.
Dilansir oleh historyhit.com, John Wilkes Booth ialah pembunuhnya, dia seorang mata-mata Konfederasi yang mengaku memiliki motif untuk membalas negara bagian Selatan. Lincoln ditembak dari jarak dekat ketika dia berada di teater, meninggal keesokan paginya.

Penyebab kematian Lincoln merusak hubungan antara Utara dan Selatan AS dan digantikan oleh Presiden Andrew Johnson, memimpin era rekonstruksi dan bersikap lunak terhadap negara-negara bagian selatan dan memberikan amnesti kepada banyak mantan Konfederasi, yang membuat frustrasi beberapa pihak di Utara.

3.  Mahatma Gandhi

Mahatma Gandhi

Photo :
  • unsplash,com

Selanjutnya seseorang yang dikenal sebagai bapak bangsa, dialah Mahatma Gandhi. Mahatma Gandhi menjadi salah satu kasus pembunuhan berencana yang merubah dunia. Ia ditembak di dadanya sebanyak tiga kali oleh pembunuh. Dikutip dari scoopwhoop.com, ada sebagian orang yang tidak begitu senang dengan pemisahan India dan pembentukan Pakistan. Dikatakan bahwa Nathuram Godse, sang pembunuh, adalah seorang nasionalis Hindu yang percaya bahwa pemisahan itu menguntungkan umat Islam. Ketika Gandhi hendak menghadiri doa di Birla House pada 30 Januari 1948, Godse mendekatinya dan menembakkan tiga peluru ke dadanya, langsung membunuhnya di tempat. Kemudian, Godse dan rekan konspiratornya dieksekusi pada tahun 1949.

4.  John F Kennedy

John F Kennedy

Photo :
  • unsplash,com

Pada urutan yang ke empat pembunuhan berencana yang merubah dunia adalah Presiden John F Kennedy. Ia dikenal dengan pribadi yang menawan dan idealis. Kennedy disambut dengan tangan terbuka oleh banyak orang di Amerika Serikat, terutama karena kebijakan domestik Perbatasan Baru dan kebijakan luar negeri anti-Komunis yang kukuh. Kennedy dibunuh pada 22 November 1963 di Dallas, Texas. Kematiannya mengejutkan seluruh dunia.

Dilansir historyhit.com, meskipun menjabat kurang dari 3 tahun penuh di kantor, ia secara konsisten diperingkatkan sebagai salah satu presiden terbaik dan terpopuler dalam sejarah Amerika. Pembunuhnya bernama Lee Harvey Oswald, ditangkap, tetapi dibunuh sebelum dia dapat diadili. Banyak yang memandang ini sebagai gejala penyamaran yang lebih luas dan tanda konspirasi.

5.  Martin Luther King

Martin Luther King

Photo :
  • unsplash,com

Sebagai pemimpin Gerakan Hak Sipil di Amerika, Martin Luther King menghadapi banyak kemarahan dan penentangan atas karirnya, termasuk penusukan yang hampir fatal pada tahun 1958, dan dia secara teratur menerima ancaman kekerasan. Dilansir dari historyhit.com, setelah mendengar tentang pembunuhan JFK pada tahun 1963, King memberi tahu istrinya bahwa dia yakin dia akan mati dengan pembunuhan juga.
Benar saja, King ditembak mati di balkon hotel di Memphis, Tennessee, pada tahun 1968. Pembunuhnya bernama James Earl Ray, awalnya mengaku bersalah atas tuduhan pembunuhan, tetapi kemudian berubah pikiran. Banyak orang, termasuk keluarga King, percaya pembunuhannya direncanakan oleh pemerintah dan atau mafia untuk membungkamnya.

6.  Benazir Bhutto

Benazir Bhutto perdana menteri perempuan pertama di Pakistan

Photo :
  • getty image

Pembunuhan berencana merubah dunia yang terakhir adalah Benazir Bhutto. Ia merupakan seorang perdana menteri perempuan pertama di Pakistan. ia dilantik pada 2 Desember 1988. Benazir Bhutto sering mendorong hak perempuan di Pakistan. Namun sayangnya ia dibunuh pada 27 Desember 2007 oleh  serangan bom bunuh diri seorang berusia 15 tahun bernama Bilal pada rapat umum di Rawalpindi, Pakistan. 

Dilansir dari historyhit.com, banyak yang tidak terkejut dengan hal itu. Bhutto adalah seorang tokoh kontroversial yang telah dinodai secara konsisten oleh tuduhan korupsi, dan fundamentalis Islam menentang keunggulan dan kehadiran politiknya. Kematiannya ditangisi oleh jutaan orang Pakistan, khususnya wanita, yang telah melihat janji Pakistan yang berbeda di bawah masa jabatannya.

Enam tokoh diatas dibunuh dan masuk ke dalam pembunuhan berencana yang merubah dunia. Berita mereka banyak tersebar diseluruh dunia. Pembunuhan yang terjadi membuat banyak kesedihan pada zamannya dan memunculkan teori konspirasi dibalik kasus pembunuhan tersebut. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya