Contoh Kata Sapaan Secara Lengkap dengan Jenis-jenis dan Cara Menulis
- inmagine
VIVA – Contoh kata sapaan harus diketahui oleh setiap orang. Sebab, hal ini sangat penting untuk berkomunikasi dengan orang lain. Apalagi memakai kata sapaan juga berbeda-beda bergantung dengan orang yang kamu ajak bicara. Bahkan, kata sapaan yang akan dipakai untuk orang tua atau orang yang dihormati juga akan berbeda dengan kata sapaan yang kamu gunakan untuk rekan-rekanmu. Hal ini sangat berhubungan dengan adat -istiadat dan adat kesantunan saat bersosialisasi.Â
Contoh kata sapaan ini berbeda-beda untuk setiap orang yang dipengaruhi dengan hubungan kekerabatan, pangkat, dan lain sebagainya. Pastikan bahwa kamu memakainya dengan benar saat akan menjalin komunikasi dengan orang lain. Kata sapaan ini bisa dipakai oleh seorang diri atau kelompok dan ini juga ada yang memakai bahasa formal dan juga non formal. Maka dari itu, untuk memahami dan membuat contoh kata sapaan dalam bahasa Indonesia harus mengerti terlebih dahulu kata sapaan tersebut.Â
Pengertian Kata Sapaan
Sebelum mengetahui tentang contoh kata sapaan, ada baiknya kamu mengetahui terlebih dahulu mengenai apa yang dimaksud dengan kata sapaan. Kata sapaan merupakan kata yang dipakai untuk menyapa seseorang atau pihak kedua, baik tunggal atau jamak. Kalimat atau kata sapaan ini kerap digunakan di dalam sebuah penyampaian kalimat berita, baik di dalam televisi atau radio.Â
Bukan hanya itu saja, kata sapaan juga dapat dipakai dalam kegiatan sehari-hari. Sebab, kata sapaan ini ada dalam bentuk kalimat sapaan hormat, kalimat sapaan biasa, dan kalimat sapaan kasar. Sehingga kamu harus bisa memakai kata sapaan dalam kehidupan sehari-hari sesuai kegiatan yang dilakukan dan sesuai dengan lawan yang diajak bicara supaya terlihat hormat.Â
Jenis-Jenis Kata Sapaan
1. Kata Ganti Persona
Kata ganti persona adalah jenis kata sapaan yang menggantikan nomina peran di dalam sebuah kelompok. Kata ganti persona ini terbagi menjadi tiga, yaitu kata ganti persona tunggal, kedua, dan jamak. Contoh kata ganti persona tunggal adalah aku, saya, dan daku. Kata ganti persona kedua dicirikan dengan kamu dan engkau. Kemudian kata ganti persona jamak, yaitu ia dan dia.Â
Rizky, apakah dia sudah berangkat ke sekolah?
2. Nama Diri
Nama diri merupakan jenis kata sapaan yang merupakan nama seseorang. Misalnya adalah Adi, Budi, Galih, Dewi, Hasna, dan nama diri lainnya.Â
Halo, Budi. Apakah kamu sudah pulih?Â
Pagi Galih. Apakah tugas bahasa Inggris kamu sudah selesai?Â
Selamat pagi Hasna, kamu sudah makan?
3. Istilah Kekerabatan
Jenis kata sapaan berikutnya adalah istilah kekerabatan, seperti ibu, bapak, kayak, kakek, nenek, adik, dan lain sebagainya. Istilah kekerabatan ini tak selalu merujuk pada keluarga dengan hubungan darah, tapi dipakai secara umum dalam berkomunikasi dengan orang lain. Misalnya:
Selamat pagi ibu, pagi ini kita jadi pergi ke pasar?Â
Selamat siang bapak, semoga selalu diberikan kelancaran dalam bekerja.Â
Malam tante, bagaimana keadaan Aurel, sudah sehat?Â
Pagi Kak, tolong antarkan adik ke mall.
4. Gelar dan Pangkat
Berikutnya adalah kata sapaan yang berdasarkan pada gelar atau pangkat yang dimiliki oleh seseorang. Contohnya adalah kapten, komandan, pelatih, dokter, dan lain sebagainya.Â
Selamat pagi dok, bagaimana keadaan kakak ipar saya?Â
Siang pak guru, apakah anak saya mendapatkan nilai yang bagus?Â
Selamat siang pak polisi, semangat dalam menjalankan tugas negara!
5. Bentuk Nominal
Kata sapaan bentuk nominal mempunyai bentuk N (nominal) + ku. Seperti kata Tuhanku, sayangku, kekasihku, dan lain sebagainya.Â
Sayangku, kamu jangan lupa untuk makan malam!
Yaa Tuhanku semoga aku diberikan kemudahan dalam mengerjakan tugas kuliah.Â
6. Kata Deiksis
Kata deiksis sebagai kata sapaan yang merupakan kata petunjuk. Kata deiksis merupakan kata yang referennya berpindah-pindah atau berganti-ganti, bergantung pada siapa yang menjadi pembicara juga waktu dan tempat kata itu diucapkan. Misalnya adalah kata deiksis sebagai sini atau situ.Â
Barangnya ada di sini!
7. Nomina Lain
Jenis kata sapaan berikutnya adalah kata sapaan nomina lain. Misalnya adalah nomina lain tersebut adalah tuan dan nyonya.Â
Tuan, tolong beri saya uang untuk makan hari ini!
Nyonya sangat cantik hari ini.Â
8. Ciri Nol
Kata sapaan dari ciri nol atau zero ini adalah sapaan yang tidak lagi diiringi dengan bentuk kata sapaannya. Misalnya adalah kata sapaan ‘sudah mau pergi?’ Kata sapaan ini dipakai untuk bertanya kepada seseorang, tapi tidak ada bentuk kata sapaan dalam kalimatnya.Â
Pergi sekarang atau nanti?
Ayo berangkat!
Cara Menulis Contoh Kata Sapaan
Pemakaian kata sapaan ini sangat erat kaitannya dengan sebuah adat istiadat yang berlaku di sebuah tempat, adat kesantunan, dan situasi serta kondisi saat tengah melangsungkan percakapan. Maka dari itu, kaidah ini juga kerap terkalahkan dengan adat kebiasaan yang berlaku di sebuah tempat bahasa Indonesia tersebut tumbuh dan berkembang.Â
Akan tetapi, harus diingat bahwa dalam hal ini cara penulisan kata kekerabatan yang dipakai adalah kata sapaan yang ditulis dengan memakai huruf kapital di awal kata. Dalam Ejaan Yang Disempurnakan (EYD) sudah dijelaskan tentang cara untuk menulis kata sapaan tersebut adalah berikut ini.Â
1. Huruf kapital ini dipakai sebagai huruf pertama kata penunjuk hubungan kekerabatan. Misalnya adalah saudara, bapak, ibu, kakak, paman, dan lainnya yang digunakan dalam penyapaan atau juga pengacuan. Misalnya dalam kalimat berikut ini.Â
Berapa harganya, Pak / Bu/ Kak / Bang?
2. Huruf kapital digunakan sebagai kata ganti Anda. Misalnya:
Saat ini Anda kuliah di mana?
Contoh Kata Sapaan
Selamat malam, Bu. Silakan duduk di sebelah kiri.
Hai, Sayang. Kamu tambah gendut saja setelah Puasa.
Hei, Ki. Kamu mau ikut liburan, tidak?
Halo, sobat. Apakah kamu sudah sarapan pagi ini?
Oh hai, Aurel. Lama kita tidak bertemu, ya.
Sore, Pak. Apakah Ananda ada di rumah?
Halo, Mutiara. Wah, kamu sudah dewasa, ya.
Hai, semuanya. Farah sudah kembali dari pikniknya.
Halo, Cantik. Sudah ada perubahan dalam percintaanmu belum?
Selamat malam, Bapak, Ibu, dan para tamu undangan semuanya.
Selamat siang, para pendengar yang budiman.Â
Hai, pemirsa. Berjumpa lagi dengan kami di acara yang mengupas berbagai berita dan informasi selebritis.