FMIPA UI Usulkan 4 Prodi Masuk Akreditasi Internasional

Gedung FMIPA Universitas Indonesia (ui.ac.id)
Sumber :

VIVA – Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) mengusulkan empat Program Studi (Prodi) Sarjana untuk mendapatkan akreditasi internasional melalui ASIIN, yakni lembaga akreditasi internasional berasal dari Jerman untuk disiplin ilmu rekayasa, matematika dan sains, pertanian, dan biologi

"Hal ini merupakan upaya untuk memantapkan posisi FMIPA UI di tingkat internasional, degan mengajukan empat prodi tersebut, yakni Matematika, Fisika, Biologi, dan Geografi. Kami terus meningkatkan kualitas kami dan menanamkan budaya kualitas di UI. Saat ini, UI menduduki peringkat sebagai universitas terbaik di Indonesia menurut Times Higher Education, dan Webometrics," ujar Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris, dalam keterangannya, Selasa (8/3).

Meskipun rangkaian kegiatan visitasi ini dilakukan daring di tengah situasi pandemi COVID-19, namun ia berharap bahwa kegiatan tersebut dapat berjalan lancar dan memberikan hasil terbaik bagi FMIPA UI.

Hal ini merupakan suatu upaya untuk memantapkan posisi FMIPA UI di tingkat internasional, degan mengajukan empat prodi tersebut, yakni Matematika, Fisika, Biologi, dan Geografi.

Dekan FMIPA UI Dede Djuhana, Ph.D., mendukung penuh dan mengawal proses ASIIN ini dengan menghadiri setiap rangkaian acara, mulai dari sosialisasi dan simulasi kepada sivitas, alumni, dan user.

Ia juga memberi arahan agar semua stakeholder saling bersinergi untuk mendukung akreditasi ini.

Keempat prodi tersebut mulai menjalani rangkaian visitasi/audit oleh peer review/ tim asesor ASIIN secara daring pada 21-23 Februari 2022. Tim Peers ASIIN terdiri dari tujuh asesor, yaitu Prof. Dr. Péter Bagoly-Simó (Geography - Humboldt-University Berlin), Prof. Dr. Robert Hänsch (Biology - Technical University Braunschweig), Prof. Dr. Roth Stefan (Physics - RWTH Aachen University), Prof. Dr. Frank Loose (Mathematics - University of Tübingen), Silke Bargstädt-Franke (Industry - Federal Office for Information Security), Luthfia Hastifa (Student – Hasanuddin University), dan Dr. Daniel Seegers (Secretariat - ASIIN).

Sejak tahun 2000, ASIIN memiliki hak untuk memberikan stempel akreditasi dari Dewan Akreditasi Jerman, selain stempel kualitas ASIIN. ASIIN terdaftar dalam The European Quality Assurance Register for Higher Education (EQAR) hingga 31 Agustus 2026. EQAR termasuk dalam daftar register akreditasi yang diakui oleh pemerintah Indonesia. (antara)

UI Miliki Gedung Science Techno Park, Diharapkan Jadi Pusat Sains dan Teknologi Nasional