Dosen Universitas Bosowa Latih Warga Usaha Kerupuk Daun Kelor

Dosen Universitas Bosowa Latih Warga Usaha Kerupuk Daun Kelor
Sumber :
  • antara

VIVA – Dosen Universitas Bosowa (Unibos) Makassar. Sulawesi Selatan melatih warga untuk usaha membuat kerupuk daun kelor melalui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) pengabdian kepada masyarakat.

DPR Sebut Pemerintah Setujui Anggaran Tukin untuk Dosen ASN Rp 2,5 Triliun

PKM Unibos ini membimbing kelompok usaha dalam membuat kerupuk daun kelor di Desa Mattiro Baji, Kecamatan Liukang Tuppabiring, Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep).

Anggota PKM Unibos Haeruddin Saleh, SE, MSi dalam keterangan persnya di Makassar, Ahad (27/2) mengatakan pihaknya memberi bimbingan kepada kelompok usaha dalam mengelola usaha pembuatan kerupuk daun kelor mulai sosialisasi, pelatihan dan pembimbingan.

Menko Pratikno Sebut Pemerintah sedang Urus Tukin Dosen ASN

"Sehingga kelompok usaha akan mendapatkan pengetahuan baik cara produksi kerupuk daun kelor maupun cara memasarkan produk yang dihasilkan” katanya.

Pihaknya berharap hal ini dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi secara berkelanjutan dan mengurangi angka kemiskinan melalui usaha kerupuk daun kelor berbasis kearifan lokal.

Mahasiswa Ikom Universitas Muhammadiyah Tangerang Tampilkan Kondisi Ekonomi dan Sosial Lewat Foto

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan masyarakat termasuk nelayan ibu-ibu di Kecamatan Tuppabiring akan semakin paham dan memiliki pengetahuan tentang produksi kerupuk daun kelor.

"Termasuk pengetahuan manajemen usaha dan pemasaran yang selanjutnya dapat memberi manfaat dan peningkatan pendapatan masyarakat," katanya.

Program PKM ini juga melibatkan mahasiswa sebagai bentuk penerapan Merdeka Belajar Kampus Merdeka untuk meningkatkan kemandirian mahasiswa

Sebelumnya, dosen Unibos juga membantu masyarakat untuk usaha produksi jamur tiram berbasis rumahan di Bontoa, Kabupaten Maros.

Dosen Unibos Ilham Yahya, A Hamzah Fansury dan Tamrin Abduh tidak hanya memberikan pendampingan dalam bidang produksi tetapi juga pemanenan jamur, penanganan pascapanen, penyimpanan, pengemasan, pemasaran, dan pencegahan dari serangan hama atau penyakit terhadap tanaman jamur tiram. (antara)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya