Program Masjid Tani Resmi Hadir untuk Masyarakat Indonesia

Program Masjid Tani Resmi Hadir untuk Masyarakat Indonesia
Sumber :
  • Foto/Akhmad Farkhan

VIVA – Yayasan Dapur Amal Indonesia bekerja sama dengan Komunitas Sekolah Tani Indonesia dan pengurus masjid meresmikan kehadiran program Majid Tani. 

"Ini program pemberdayaan masyarakat bidang pertanian berbasis masjid. Hal ini dilakukan sebagai ikhtiar berjamaah untuk membangun pertanian dan membina, mendidik, serta mendampingi petani," tulis Akhmad Farkhan dalam keterangan persnya, Jumat (21/1).

Di dalam program ini, para pelaku usaha pertanian diberi pelatihan dan pendampingan termasuk arahan penentuan jenis tanaman serta fasilitas pemasaran. 

Petani dilatih dan didampingi dalam budidaya pertanian untuk menghasilkan produk berkualitas dan menguntungkan, dengan memanfaatkan lahan tidak produktif dan pekarangan rumah. 

Penanaman dilakukan di lahan terbuka dipadu dengan penggunaan polybag, untuk menyiasati berbagai kondisi termasuk keterbatasan lahan.

Untuk calon yang mau bertani dan Petani

Program Masjid Tani Resmi Hadir untuk Masyarakat Indonesia

Photo :
  • Foto/Akhmad Farkhan

Peserta program ini ada yang sebelumnya memang sudah bertani, ada juga calon petani, belum pernah bertani tetapi mempunyai komitmen kuat untuk bertani, skill dan pengetahuan bertani bisa diberikan melalui materi pendidikan, latihan, bimbingan, dan pendampingan.

Jenis tanaman ditentukan berdasarkan kecocokan tanah, kesesuaian lokasi, musim, lingkungan, daya dukung, prospek produk, dan potensi pasar

Langkah Wahono-Nurul Majukan Sektor Peternakan dan Pertanian Bojonegoro

Pendanaan program ini diusung bersama oleh pihak masjid dan dari upaya penggalangan dana lewat aplikasi Al Qur'an "QuranBest" yang dikumpulkan dan disalurkan melalui Yayasan Dapur Amal Indonesia. 

Sedangkan proses pelatihan, bimbingan, dan pendampingan serta penyediaan fasilitas pemasaran dilakukan oleh Komunitas Sekolah Tani Indonesia. Proses rekrutmen, seleksi, dan supervisi peserta dilakukan oleh pengurus masjid sebagai 'induk' bagi para peserta program.

Dituding Ruwet dan Bertele-tele, Pemerintah Pangkas Birokrasi Penyaluran Pupuk Subsidi

Tujuan program Masjid Tani adalah membangun interaksi sosial antar warga, mengembangkan pertanian ramah lingkungan, menghasilkan produk pangan berkualitas, dan meningkatkan pendapatan petani.

Program Masjid Tani juga merupakan ikhtiar untuk mengembalikan fungsi masjid sebagai  agen pemberdayaan masyarakat dan pembangun peradaban.

Hadiri IPOC, Wamentan : Kawal Benih Kelapa Sawit Berkualitas untuk Rakyat

Program ini telah dirintis sejak akhir tahun lalu, dan insyaaAllah akan diresmikan pada Jum'at 21 Januari 2022 di Masjid Asy Syamsi, Ligar, Kelurahan Cibeunying, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.

Sebagai permulaan, program pertama dilaksanakan di lingkungan Masjid Asy Syamsi, Ligar. Selanjutnya akan diteruskan di lingkungan masjid-masjid se-Bandung Raya, untuk efektifitas program, dan kemudian akan dilanjutkan untuk daerah-daerah lainnya di Indonesia.
 

Lahan pertanian.

Pendapatan Brigade Swasembada Pangan Bisa Lebih dari Rp 10 Juta Per Bulan, Begini Perhitungannya

Kementerian Pertanian menjabarkan perhitungan potensi pendapatan bagi masyarakat yang ikut program Brigade Swasembada Pangan atau petani muda milenial.

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024