Unismuh Bagikan Sembako untuk Korban Gempa Selayar

Roboh rumah warga di Bonerate, Kepulauan Selayar, Sulsel.
Sumber :
  • VIVA/irfan

VIVA – Universitas Muhammadiyah Makassar melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menyalurkan bantuan sembako untuk warga terdampak gempa di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.

Warga Pulau Bembe Akhirnya Bisa Pakai Listrik Bersih dari PLTS Tanamalala

"Bantuan ini setelah dilakukan penggalangan donasi untuk membantu meringankan saudara-saudara kita yang terdampak gempa di Selayar," kata Ketua Tim FKIP Unismuh Peduli Erwin Akib di Makassar, Kamis (16/12)

Sebelumnya pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Nasional setelah mendapatkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG) melansir gempa bermagnitudo 7,4 yang mengguncang Flores Timur, NTT pada Selasa (14/12/2021) juga berdampak serius di Kabupaten Selayar.

Selayar Sulsel Diguncang Gempa, Tak Berpotensi Tsunami

Data per Selasa pukul 23.15 WITA diketahui, 346 rumah rusak. Dari jumlah itu, 134 rumah mengalami rusak berat dan 212 lainnya rusak ringan.

Selain itu, ada 3 unit gedung sekolah, 2 tempat ibadah, 1 rumah jabatan kepala desa dan 1 pelabuhan rakyat yang juga terdampak gempa.

Pengeroyokan Mahasiswa Unismuh Makassar, Polisi Tangkap 1 Pelaku dan 9 Orang Masih Diburu

“Insya Allah bantuan akan diserahkan melalui Ibu Indra, kepada Posko Angkatan Muda Muhammadiyah di Selayar,” jelas Erwin.

Bantuan yang disalurkan FKIP Unismuh Peduli, kata Erwin, merupakan donasi dari berbagai kalangan.

Bantuan sembako ini, merupakan bantuan tahap pertama.

Sembako yang disalurkan berupa beras, minyak goreng, dan ikan kaleng. Bantuan selanjutnya, akan dikirimkan dalam bentuk uang tunai.

Beberapa hari lalu, Senin (13/12), Tim FKIP Unismuh Peduli juga menyalurkan bantuan sembako bagi penyintas banjir di Kabupaten Soppeng.

Bantuan diserahkan kepada Lembaga Amil Zakat Infak dan Sedekah Muhammadiyah (Lazismu) Kabupaten Soppeng. Bantuan diantar oleh Tim yang dipimpin Wakil Dekan III Unismuh Dr Muhammad Akhir.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya