05-09-1862: Pecah Rekor Penumpang Balon Udara Tertinggi

Ilustrasi balon udara.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA.co.id – Pada 155 tahun silam, seorang metereolog bernama James Glaisher menjadi orang pertama mencetak rekor terbang dengan balon udara paling tinggi.

Viral Aksi Balas Dendam Korut ke Korsel: Kirim Ratusan Balon Udara Berisikan Tinja dan Sampah

Ketinggian yang dicapai hampir 12 kilometer, atau sekitar 7 mil. Dilansir Today in Science, Glaisher tebang untuk melakukan pengamatan ilmiah, seperti variasi suhu dan kelembaban atmosfer pada ketinggian tinggi.

Glaisher terbang bersama Henry Tracey Coxwell, sebagai pilot balon udara. Meskipun ini adalah ketinggian terbesar yang diraih oleh penumpang dalam balon, ketinggian pastinya tidak diketahui.

Balon Udara Muncul di Ketinggian 9.000 Feet, AirNav Semarang Minta Pilot Waspada

Hal ini dikarenakan Glaisher kehilangan kesadaran dan tidak dapat membaca barometer. Kematian nyaris menghampirinya jika bukan karena keberanian Coxwell yang menolong Glaisher.

Periode 1862-1866, Glaisher sering melakukan penerbangan dengan menggunakan balon udara. Ini dilakukan atas perintah dari Komite Asosiasi Inggris untuk melakukan riset ilmiah. (ren)

Amankan Penerbangan saat Mudik Lebaran, Kemenhub Hanya Izinkan Festival Balon Udara di 2 Lokasi Ini
Korea Utara (Korut) mengirimkan balon berisi sampah ke Korea Selatan

Korut Kirim Lagi Balon Udara ke Korsel, Berisi Tinja hingga Baju Hello Kitty Bekas

Korea Utara mengatakan bahwa balon-balon tersebut merupakan pembalasan atas kampanye propaganda para pembelot Korut di Korsel

img_title
VIVA.co.id
25 Juni 2024