Ini yang Menyebabkan Manusia Menua
VIVA.co.id – Banyak manusia yang mengharapkan bisa hidup awet muda. Tidak heran, jika kemudian banyak kosmetik kecantikan yang menawarkan program tersebut. Padahal, menua merupakan hal yang tidak bisa dihindari manusia.
Dikutip dari ASAP Science, terbitan Adi Bintang, berbagai faktor internal dan eksternal seperti diet, olahraga, dan stres karena lingkungan berkontribusi dalam kerusakan dan perbaikan sel, juga berpengaruh pada laju penuaan.
Buku tersebut ditulis oleh ilmuwan dari University of Guelph, Ontario, Mitchell Moffit dan Greg Brown. Di dalamnya disebutkan bahwa ada kenyataan yang mengejutkan, bahwa sebenarnya manusia memiliki jam bioogis yang berada dalam susuna genetika.
"Jam ini bisa berjalan sepanjang masa, atau sudah diprogram sampai mati. Tubuh kita juga terdiri dari triliunan sel yang terus menerus melalui pembelahan sel. Setiap kali sel itu berbagi, mereka membuat salinan DNA sendiri. DNA ini dikemas menjadi struktur yang disebut kromosom, dan manusia memiliki 23 pasang kromosom," tulis para ilmuwan itu, yang juga memiliki channel Youtube sains.
Masalahnya, kata Moffit, replikas DNA kerap tidak sempurna dan melewati akhir setiap kromosom. Untuk melindungi informasi penting dalam DNA yang aka dipotong, manusia memiliki telomere pada ujung kromosom. Setiap kali terbagi, telomere menjadi semakin pendek sampai akhirnya terlucuti sehingga sel tidak bisa terbagi lagi, atau tidak bisa bereplikasi.
"Titik di mana sel berhenti melakukan replika itulah yang disebut penuaan sel. Pada manusia, batas replikasi sekitar 50 kali. Setelah tercapai, sel secara bertahap mulai kehilangan fungsi dan mati, menyebabkan karakteristik yang berkaitan dengan usia," jelasnya. (asp)