28-12-2005: Sistem Satelit Alternatif GPS Diluncurkan

Ilustrasi satelit.
Sumber :
  • www.esa.int

VIVA.co.id – Hari ini, sebelas tahun lalu, konsorsium pemerintah dan perusahaan Eropa meluncurkan satelit khusus pesaing GPS. Satelit jaringan pertama itu dinamai Galileo. 

Citra Satelit Ungkap 12 Kawah di Pangkalan Udara Militer Israel Bekas Hantaman Rudal Iran

Dikutip dari Todayinsci, Rabu 28 Desember 2016, proyek sistem navigasi yang terdiri dari 30 satelit dan bernilai US$4 miliar ini dibuat untuk menyediakan alternatif dari Global Positioning System (GPS) Amerika Serikat dan GLONASS, atau GPS versi Rusia.

Dengan nilai tersebut, proyek itu menjadi proyek antariksa terbesar Eropa pada saat itu, sebab melibatkan sepertiga pemerintah di Eropa dan delapan perusahaan di Benua Biru. 

Beda Latensi Satelit Berbasis LEO dan GEO

Keputusan meluncurkan alternatif sistem navigasi satelit itu muncul, lantaran GPS telah dikendalikan oleh militer AS. 

Sistem Galileo diperkirakan lebih akurat dari GPS dan GLONASS, lebih akurat pada ketinggian yang tinggi, dan dapat membantu Eropa pada saat perang, karena sistem GPS dan GLONASS dapat saja dimatikan oleh Amerika Serikat dan Rusia. Laiknya GPS, pemakaian sistem Galileo disebutkan juga gratis.

Langit Jadi Lebih Terang Gara-gara Ini

Untuk mengurangi ketergantungan atas GPS, jaringan satelit Eropa itu dirancang untuk penggunaan sipil yang independen, serta menawarkan layanan berbayar dengan presisi yang lebih akurat. 

Penggunaan jaringan satelit ini cocok untuk layanan bandara, transportasi, sampai produsen ponsel. (asp)

iPhone 14 dan iPhone 14 Plus.

Apple Punya Satelit

Apple memiliki 20 persen saham Globalstar melalui kesepakatan ekuitas senilai US$400 juta (Rp6,3 triliun).

img_title
VIVA.co.id
3 November 2024