Alami Gangguan, Apa Itu PDN yang Habiskan Anggaran Triliunan

Ilustrasi data center (pusat data).
Sumber :
  • www.pixabay.com/Akela999

VIVA Tekno – Pusat Data Nasional (PDN) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) baru-baru ini mengalami gangguan kesisteman pada Kamis, 20 Juni 2024.

PDNS Sempat Diretas, Menko Polhukam: Layanan Publik Digital sudah Kembali Normal

Gangguan kesisteman pada PDN tersebut berdampak pada seluruh layanan keimigrasian. PDN merupakan fasilitas penting yang dibuat untuk menyimpan, mengelola, dan mengamankan data dari berbagai instansi pemerintah.

PDN diresmikan di Cikarang pada 9 November 2022. Tujuan PDN didirikan adalah untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan pengelolaan data serta mempermudah akses data bagi instansi pemerintah.

Geger Pengakuan Hacker, Situs Pemerintah Jadi Mainan untuk 'Skill Test' Anak Baru

Dengan adanya PDN, data dari berbagai sumber dapat dikonsolidasikan dalam satu tempat, sehingga memudahkan analisis dan pengambilan keputusan.

Fungsi utama PDN meliputi penyimpanan data secara aman dan terstruktur, pengelolaan data yang efisien, serta penyediaan akses yang mudah dan cepat bagi instansi pemerintah.

Banggar Sepakati Asumsi Makro Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Rinciannya

PDN juga dilengkapi dengan sistem proteksi yang canggih untuk mencegah kebocoran data dan akses yang tidak sah.

Instansi yang Menggunakan PDN

Ilustrasi data

Photo :
  • pixabay

Banyak instansi pemerintah di Indonesia yang telah memanfaatkan PDN untuk mengelola data mereka. Misalnya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggunakan PDN untuk mengelola data kependudukan dan catatan sipil.

Lalu, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) untuk data keuangan negara dan anggaran, serta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk data kesehatan masyarakat dan fasilitas kesehatan.

Selain itu, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi juga menggunakan PDN untuk data pendidikan, sementara Badan Pusat Statistik (BPS) memanfaatkannya untuk data statistik nasional.

Anggaran Pembuatan PDN

Ilustrasi data center.

Photo :
  • Pixabay

Pembuatan PDN memerlukan anggaran yang cukup besar karena kompleksitas dan kebutuhan teknologi yang tinggi.

Anggaran ini mencakup pembangunan infrastruktur seperti gedung dan server, pengembangan sistem perangkat lunak, pelatihan tenaga ahli di bidang teknologi informasi dan keamanan data, serta biaya operasional dan pemeliharaan.

Pembangunan PDN didanai melalui bantuan Prancis serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN. Proyek ini melibatkan pinjaman dari pemerintah Prancis sebesar lebih dari 164 juta Euro atau sekitar Rp2,7 triliun.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya