Apa Itu BF, Rumahnya Hacker Bjorka untuk Jualan Data
- Breached
VIVA Tekno – Pemilik BreachForums (BF) Conor Brian Fitzpatrick (21) atau yang juga dikenal dengan nama samara Pompompurin ditangkap FBI di New York terkait kasus pelanggaran siber tingkat tinggi.
Pompompurin sendiri diketahui adalah sosok besar di balik BF. Sementara BreachForum miliknya itu kerap digunakan untuk kejahatan siber, salah satunya tempat hacker Bjorka menjual data hasil penetasannya.
Hacker Bjorka.
Diketahui pria itu merupakan anggota senior di situs RaidForums yang lebih dulu dikenal di kalangan hacker, namun setelah platform itu bubar, Pompompurin mendirikan situs BreachForums pada 14 Maret 2022.
Dalam situs BF, dia juga menawarkan layanan 'Middle man' di mana Pompompurin akan membantu peretas dengan memfasilitasi penjualan kebocoran data, juga merahasiakan identitas pembeli dan penjual.
Hacker ini terlibat dalam sejumlah kejahatan dunia maya, di antaranya seperti peretasan yang mengirimkan ribuan peringatan keamanan dunia maya palsu dari alamat email FBI. Kemudian pelanggaran Infragard, hingga Bleeping Computer.
Lantas apa itu BreachForums (BF)?
Mengutip KELA Selasa, 21 Maret 2023, BF merupakan platform yang didirikan setelah situs RaidForums dibubarkan. BF sendiri dibuat Pompompurin pada 14 Maret 2022 dengan desain yang sama dengan pendahulunya.
Platform BF menawarkan kebocoran basis data skala besar, konten dewasa dan alat peretas. Situs pemantau kejahatan siber yakni KELA juga menyebut BF memuat konten yang sama persis dengan RaidForums, seperti Cracking, Leaks, Marketplace, Tutorial dan Tech.
Hanya berselang enam bulan usai ditutupnya RaidForums, tercatat 82 ribu lebih pengguna baru mendaftar di BF, sontak platform baru ini pun langsung menjadi wadah penjualan data yang baru. Tercatat dalam periode Maret sampai Agustus jumlahnya meningkat hampir 2 kali lipat.
Pompompurin mengatakan motivasinya membuat platform BF adalah untuk membuat forum baru yang mencakup database lama di RaidForums. “Semua database resmi dari RaidForums diletakkan di Content Delivery Network (CDN) kami sendiri." ujar Pompompurin dikutip KELA
Hacker Bjorka.
