Bercinta di Luar Angkasa Bukan Mustahil

Ilustrasi hubungan seks astronot di luar angkasa.
Sumber :
  • Outside Magazine

VIVA – Bercinta atau melakukan hubungan seks di luar angkasa bukan hal yang mustahil untuk dilakukan, menurut para ahli. Meskipun para astronot bertubuh gempal karena pakaian antariksa, mereka harus berjuang untuk bisa melewati kehilangan gairah seksual dan disfungsi ereksi atau impoten.

Perang Bintang AS dan China

Peneliti luar angkasa membahas tantangan yang mungkin dihadapi pasangan dalam perjalanan ke dunia asing. Pasangan harus belajar bagaimana menghubungkan bagian tubuh di ruang tanpa bobot, serta menyesuaikan waktu untuk bercinta di sela-sela jadwal kerja yang sibuk.

Baca: Seks Virtual Selama Pandemi, Nikmat Enggak Sih

Terpopuler: Ramalan Zodiak hingga Kumis Domba Bisa Rangsang Gairah Bercinta

Meskipun tantangannya terdengar tidak dapat diatasi, kegiatan bersenggama di kosmik diperlukan jika umat manusia ingin memiliki kesempatan untuk menjajah planet lain, seperti apa yang dikatakan Elon Musk bahwa kita memiliki kesempatan pergi ke Mars.

"Ya, seks di luar angkasa dimungkinkan," ujar Kira Bacal, seorang dokter dan ilmuwan yang bekerja sebagai konsultan klinis untuk NASA (Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat), dikutip dari situs The Sun, Senin, 3 Mei 2021.

Tiduri Lebih dari 20 Wanita, Ternyata Bagian Sensitif Cewek Ini yang Bikin Jefri Nichol 'Turn On'

Menurutnya, manusia telah melakukan hubungan seksual di berbagai tempat yang aneh, indah dan ganjil, sejak spesies kita dimulai.

Meskipun spacefarer atau traveler luar angkasa memiliki kesempatan untuk menemukan berbagai posisi bercinta yang baru dan kreatif, mereka membutuhkan pemahaman yang baik tentang fisika Newton terlebih dahulu.

Alasannya karena dalam gaya berat mikro jika Anda mendorong seseorang, Anda berdua akan pergi ke arah yang berbeda. Itu akan membuat seks di antara bintang-bintang menjadi mimpi buruk untuk dikoordinasikan, meskipun bisa disiasati dengan mengikat satu orang di bawah.

Astronot juga tidak akan memiliki banyak waktu luang untuk saling menggoda selama penerbangan jarak jauh dan akan hidup dalam kondisi yang sempit. Kemungkinan akan sulit untuk memulai hubungan intim dengan orang lain karena kurangnya privasi, sehingga gairah seks astronot menjadi rendah.

"Saya pikir libido dan dorongan seks akan sedikit berkurang karena faktor-faktor yang sudah kita bicarakan sebelumnya. Anda memiliki cahaya Bulan, bukan cahaya lilin. Jadi, ini bukan suasana yang sangat romantis. Dan Anda mungkin sulit memiliki partner seks," jelas Bacal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya