'Kehilangan Gen' Jutaan Tahun Lalu, Manusia Rentan Penyakit Jantung
- bbc
Di sisi lain, sebagaimana disebutkan kajian tersebut, risikonya semakin berlipat bagi para penikmat daging merah.
Gen CMAH dihasilkan sejenis asam silikat bernama Neu5Gc, yang dikonsumsi manusia ketika manusia menyantap daging merah.
Setelah gen CMAH tidak diaktifkan oleh nenek moyang kita, manusia semakin kurang Neu5Gc. Imbasnya, tubuh memperlakukan zat ini seakan-seakan berasal dari luar tubuh.
Sehingga tatkala manusia mengonsumsi Neu5Gc pada daging merah dalam jumlah banyak, antibodi dalam tubuh manusia terpicu menghasilkan kekebalan. Kondisi ini bisa berujung pada peradangan kronis yang disebut xenosialitis.
Berdasarkan observasi sebelumnya dan yang terbaru, para peneliti mengaitkan peradangan tersebut dengan peningkatan risiko penyakit kanker dan jantung.
Dalam kajian itu, tikus yang diberi makanan sarat Neu5Gc mengalami peningkatan atherosclerosism sebanyak 2,4 kali.
Kajian ini dapat menjelaskan keterkaitan antara konsumsi daging merah dalam jumlah banyak dan beberapa jenis kanker. - Getty Images