Robocall, Modus Tipu-tipu Pakai Nomor Telepon Orang Lain
- CBS News
VIVA – Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon, mengaku telepon genggam sejumlah anggotanya diretas saat pengumuman hitung cepat atau quick count. Ia menuding ada operasi intelijen atas insiden tersebut.
Fadli juga mengaku dampak insiden tersebut, telepon genggamnya tak bisa dipakai selama 6 jam, lantaran ada peretasan dari nomor yang berasal dari luar negeri.
"Jadi pertarungan ini memang tidak fair. Sebagai contoh baru saja ada quick count langsung semua handphone dari BPN itu berusaha diretas dan diganggu dengan robocall dari seluruh dunia," kata Fadli di Gedung DPR, Jakarta, Senin 22 April 2019.
Sebenarnya, apa yang dimaksud robocall? Mengutip situs Ars Technica, robocall atau panggilan suara otomatis lewat telepon adalah modus yang menggunakan nomor telepon samaran dengan memalsukan nomor ponsel orang lain yang masih aktif.
Singkatnya, robocall merupakan panggilan telepon yang tidak dilakukan oleh manusia, melainkan robot atau komputer yang diprogram khusus, bahkan dengan menciptakan suara senatural mungkin.
Alasan menggunakan robocall ini sederhana. Lebih murah dan sanggup melakukan panggilan ke banyak nomor dalam waktu singkat. Hal yang sukar dilakukan oleh manusia.
Panggilan telepon spam ini menggunakan metode serangan seperti menipu nomor ID penelepon keluarga korban atau rekan kerja. Tak pelak, metode ini cukup ampuh untuk memperdayai korban, karena mengira dihubungi koleganya.
Ciri-cirinya pun mudah. Panggilan telepon menggunakan nomor-nomor yang tidak dikenal, baik menggunakan nomor PSTN (Public Switched Telephone Network) atau yang populer disebut nomor kantor/rumah maupun menggunakan nomor ponsel.
Biasanya, nomor panggilan tidak dikenal ini berasal dari penagihan utang, penawaran serta promosi produk-produk berbasis keuangan hingga penipuan. Tentu saja, panggilan-panggilan dari nomor tidak dikenal ini bikin resah.
Sangat mungkin banyak panggilan-panggilan telepon penting yang tidak digubris lantaran dianggap spam, pesan yang tidak dikehendaki si penerima. Selain robocall, tukang spam berbasis telepon juga menggunakan taktik neighborhood spoofing.
Yakni, suatu teknik menggunakan nomor telepon lokal guna mengecoh si penerima bahwa panggilan dari nomor tidak dikenal yang diterimanya mungkin tetangga atau teman dekatnya sendiri.
Adapula spoofing atau phising, yang merupakan kejahatan siber di mana pelaku mengakses ke suatu perangkat, baik komputer maupun perangkat sejenisnya secara tidak sah, dan kemudian hacker atau peretas berpura-pura kalau dirinya user yang dapat dipercaya. (ann)