Masa Depan Indonesia Menuju Moda Transportasi Berbasis Rel

Kongres Teknologi Nasional 2019
Sumber :

VIVA – Teknologi transportasi menjadi salah satu isu yang disoroti Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi atau BPPT. Dalam event tahunan Kongres Teknologi Nasional 2019, di Jakarta, Rabu 20 Maret 2019, Kepala BPPT, Hammam Riza menyebut, pihaknya akan mengembangkan transportasi massal berbasis rel.

Tiket Kereta Api Diskon 10 Persen di Momen Libur Pilkada 2024, Cek Syarat dan Ketentuannya

"Transportasi merupakan jantung perekonomian dan menentukan kualitas konektivitas perkotaan maupun regional. Pola moda tranportasi di Indonesia, umumnya masih didominasi oleh transportasi darat non-rel (bus, truk, kendaraan roda empat dan roda dua)." 

Menurut data yang dipaparkan, transportasi berbasis rel berkontribusi hanya tujuh persen untuk penumpang dan 0,6 persen untuk barang terhadap seluruh moda angkutan secara nasional.

Aksi Heroik Prajurit TNI Selamatkan Penumpang KA Kertajaya dari Ular Besar

"Dengan pertumbuhan penumpang yang meningkat pesat sesuai dengan meningkatnya populasi dan aktivitas ekonomi, maka diperlukan moda transportasi massal berbasis rel yang berkapasitas besar, cepat, terjangkau bagi masyarakat," terangnya. 

Dijelaskan pula, moda transportasi berbasis rel akan menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan, dan mendorong penghematan energi, serta penurunan polusi udara. Ditambah lagi, meningkatkan TKDN sebagai impementasi untuk kemandirian bangsa.

PT KAI Sudah Buka Pemesanan Tiket Kereta Libur Natal dan Tahun Baru 2025

"Kita harus mengubah transportasi kita selama ini yang menyebabkan kemacetan, menjadi berbasis rel. Ini yang harus kita kembangkan," kata Hammam. 

"Transportasi massal ini nanti kita akan membahasnya bersama dirjen perkeretaapian," ujar Hammam.

Dalam Kongres Teknologi Nasional kali ini, Hammam juga menunjukkan pencapaian BPPT yang telah mengembangkan Kereta Semi-Cepat Jakarta-Surabaya, yang hanya memerlukan waktu tempuh 5,5 jam. (asp)

Juru Bicara KPK Tessa Mahardhika di KPK

KPK Usut Pejabat BPK yang Diduga Terima Aliran Uang Korupsi Proyek Jalur Kereta

Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Tessa Mahardhika mengatakan penyidik masih menelusuri jejak aliran uang terkait dugaan korupsi suap proyek perbaikan dan p

img_title
VIVA.co.id
16 November 2024