XL Axiata-Huawei Sepakati Kerja Sama Fiberisasi Jaringan

Pengumuman kemitraan XL Axiata dan Huawei di MWC 2019
Sumber :
  • Dok. Istimewa

VIVA – Provider telekomunikasi XL Axiata mengumumkan kemitraan dengan perusahaan teknologi Huawei pada gelaran Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona. Kerja sama ini bertujuan untuk membangun jaringan simplified transport dengan solusi Optical Networking 2.0 guna mendukung upaya XL dalam fiberisasi seluruh jaringan mereka.

Huawei MatePad 12 X, Bukan Tablet Biasa

Fiberisasi ini akan meningkatkan kualitas jaringan bagi pelanggan individu dan mendorong percepatan transformasi digital bagi kalangan korporasi di Indonesia.

CTO XL Axiata Yessie Dianty Yosetya, mengatakan, “Saat ini kami tengah melakukan rekonstruksi jaringan transport kami untuk mendukung bisnis Fixed Mobile Convergence. Solusi Huawei mendukung pembangunan jaringan bearer yang simpel dengan bandwith tinggi, namun memiliki tingkat latensi yang minimal."

Huawei Pura 70 Ultra Lagi Diskon, Harga Tak sampai Rp20 Juta

Dikatakan Yessie, hal tersebut selaras dengan tujuan XL Axiata dalam mewujudkan simplifikasi jaringan. "Kami yakin bahwa solusi dari Huawei tersebut akan mampu menyuguhkan pengalaman jaringan secara optimal bagi seluruh pelanggan di Indonesia dalam menyelami kehidupan digital mereka dengan lebih baik.”

Sementara itu, President of Huawei Transmission & Access Product Line Richard Jin, mengatakan, "Kami bangga dapat bermitra dengan XL Axiata dalam membangun jaringan all-optical transport network yang berorientasi pada masa depan."

Kilas Balik Ulang Tahun VIVA ke-16: Pencapaian, Perubahan Logo, dan Semangat Baru!

Dalam kerangka kerja sama tersebut, XL Axiata menerapkan solusi Optical Networking 2.0 milik Huawei yang secara signifikan dapat menyederhanakan arsitektur jaringan serta pada konstruksi jaringan berorientasi 5G.

Solusi tersebut menggunakan OXC (all-optical cross-connect), peranti pertama di industri yang mampu mendukung dibangunnya jaringan mesh backbone secara 3D serta koneksi one-hop antar titik sehingga memungkinkan diterapkannya provisi layanan end-to-end dengan lebih cepat.

Secara sederhana, XL Axiata diharapkan mengatasi seluruh tuntutan konektivitas di era 5G seperti hadirnya pita lebar yang 10 kali lebih luas, tingkat latensi yang turun hingga sepersepuluh kali, jumlah koneksi yang meningkat hingga 100 kali, serta berbagai kompleksitas jaringan yang diprediksi meningkat hingga 10 kali lipat.

Selain itu, jaringan tersebut diharapkan akan mampu mendukung dihadirkannya layanan-layanan inovatif lainnya, seperti Cloud VR, 4K live broadcast, dan menyuguhkan jalur pribadi premium bagi pengguna, serta memacu terselenggaranya transformasi digital bagi para pelanggan enterprise.

Dalam gelaran MWC 2019 XL Axiata dan Huawei juga mengumumkan penandatanganan Nota Kesepahaman perpanjangan kontrak lima-tahun untuk layanan managed services. Kontrak tersebut menyatakan bahwa Huawei akan menyediakan layanan pekerjaan dan pemeliharaan serta manajemen kinerja jaringan.

Kontrak yang mempererat kerja sama antara Huawei dan XL Axiata sejak 2012 itu, juga meliputi transformasi managed services yang berfokus pada operasi digital berlandaskan kecerdasan buatan (AI) yang termutakhir serta peralatan berbasis teknologi pembelajaran mesin, menuju Operasi Jaringan Cerdas.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya