Menguak Sisi Gelap Dark Web, Jual Narkoba Berkedok Pil Diet
- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA – Bicara soal dark web atau deep web selalu menimbulkan rasa penasaran. Istilah itu mengacu pada kumpulan situs dengan konten tidak normal, penuh kengerian, yang tidak terindeks oleh mesin pencarian Google. Pornografi dan beragam konten negatif, tersimpan di dalam deep web.
Seperti namanya, deep web (web mendalam), tak semua warganet awam bisa masuk, melainkan harus melalui jalur maupun tool khusus, yang umumnya dimiliki para hacker.
Temuan baru-baru ini, web gelap rupanya juga menjual ganja tapi berkedok suplemen. Laman Metro melaporkan pada 8 Januari 2019, pedagang di situs gelap telah memasarkan produk barang haram, kemudian mengklaimnya sebagai obat diet.
"Mereka enak dan tidak butuh waktu lama untuk memuluskan program diet," tulis para pedagang seperti yang dikutip laman Metro.
Di web gelap pengunjung juga dapat menemukan DMT (dimethyltryptamine) yang dibuat dari Root Mimosa Hostilis.
Selanjutnya LSD (lisergat dietilamida), yang disebut cocok untuk mereka yang tidak suka makan produk hewani. Namun di situs tersebut tidak ditemukan obat yang disetujui untuk orang yang menjalankan diet pescetarianism (ikan dan makanan laut).
Juru bicara Kantor Kejahatan Nasional (NCA) mengatakan, sebagian besar sumber psikoaktif berasal dari China. Sementara NCA tidak menyadari keberadaan rantai pasokan barang di wilayah itu.