Siap-siap, Negara Ini Sedang Menyiapkan Teknologi 6G

Ilustrasi teknologi 6G.
Sumber :
  • PCMag.com

VIVA – Jaringan internet generasi kelima atau 5G baru saja diperkenalkan dan diperkirakan mulai populer di 2019. Selain itu baru segelintir operator telekomunikasi di dunia yang mengadopsi teknologi tersebut.

China: Kegagalan Gencatan Senjata di Gaza Akar Penyebab Kekacauan di Timur Tengah

Akan tetapi, China kabarnya akan mengembangkan teknologi 6G pada 2020 dan dikomersilkan sepuluh tahun kemudian. Jaringan 5G dinilai membawa peradaban baru bagi masyarakat modern dengan memunculkan tren Internet of Things atau IoT.

Riset dilakukan di bawah pengawasan Kementerian Industri dan Teknologi Informasi China. Sejauh ini baru Verizon yang resmi menggunakan jaringan 5G secara komersil di empat kota di Amerika Serikat yakni Los Angeles, Sacramento, Houston, dan Indianapolis.

Dilema Produsen Mobil Listrik China: Laris tapi Merugi

Adapun penerapan teknologi 5G di Indonesia masih dalam tahap pengembangan. Salah satu operator telekomunikasi Telkomsel pada Agustus 2018 menjadi pihak pertama yang memperkenalkan teknologi 5G lewat ajang Asian Games.

Selain Telkomsel, ada XL Axiata dan Indosat Ooredoo yang turut uji coba teknologi tersebut. Menurut Kepala kelompok Kerja Teknologi Nirkabel, Kementerian Industri dan Teknologi Informasi, Su Xin, teknologi 6G diklaim lebih efisiensi daripada 5G dengan kecepatan 10 kali lebih tinggi.

China: Veto AS atas Rancangan Resolusi DK PBB untuk Gaza Tunjukkan Standar Ganda

"Jaringan internet berteknologi 6G bisa mencapai kecepatan load bandwidth hingga 1TB per detik. Dengan begitu, data 1GB bisa diunduh dengan kecepatan rata-rata 300Mbps dalam waktu 28 detik," kata Xin, seperti dikutip dari Tech Radar, Senin, 26 November 2018.

Seperti diketahui, teknologi 5G bisa menampung ledakan pengguna internet yang bakal terjadi di Indonesia, sesuai tren peningkatan pengguna data yang terjadi saat ini.

Dengan latensi (jeda) yang sangat rendah dan kecepatan sangat tinggi, penerapan teknologi 5G akan memudahkan kehadiran mobil otonom, atau pembedahan jarak jauh.

VIVA Militer: Vladimir Putin, Xi Jinping dan Ebrahim Raisi

Presiden China Xi Jinping: Solusi Dua-Negara Fundamental untuk Perdamaian Palestina

Implementasi solusi dua-negara, termasuk pembentukan negara Palestina yang merdeka, adalah "fundamental" bagi perdamaian di Palestina, kata Presiden China Xi Jinping.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024