Setengah Miliar Produk eBay Diklaim Ada di Blanja.com
- VIVA.co.id/Agus Tri Haryanto
VIVA.co.id – E-commerce marketplace patungan antara PT Telkom Indonesia Tbk dan pelaku sejenis asal Amerika Serikat eBay, Blanja.com, menghadirkan cara baru untuk menarik konsumen. Di platform ini kini tersedia 500 juta produk eBay di situs dan aplikasi Blanja.com.
"Market semakin kompetitif, karena itu, Blanja.com harus hadir dengan fondasi bisnis yang kuat dan memberikan penawaran yang unik serta berbeda," ujar Chief Executive Officer (CEO) Blanja.com, Aulia Marinto, dalam acara bertajuk Blanja.com Tanpa Batas di Kawasan SCBD, Rabu 29 Maret 2017.
Jadi, pada situs dan aplikasi terbaru Blanja.com, telah ada fitur baru yakni eBay. Dalam fitur tersebut, pengguna bisa memilih produk-produk yang tersedia di eBay.
Blanja.com pun mengklaim sebagai platform marketplace dengan produk 'terkaya' di Indonesia.
Aulia mengungkap bahwa sebenarnya total produk di eBay ada sebanyak 1 miliar. Tapi, setelah produk 'disaring', disesuaikan dengan ketentuan produk di Indonesia yang tidak diperbolehkan, maka didapat 500 juta produk eBay di Blanja.com.
Pria berkacamata ini mengaku belum mencapai transaksi yang besar pada usia Blanja.com yang kedua tahun. Untuk itu, Blanja membuat strategi dengan menghadirkan 500 juta produk eBay di platform mereka.
"Transaksi hari ini kami harapkan lebih besar. Posisi kami dua ribu transaksi per hari, masih kecil, kan baru mulai," kata dia.
Tingkatkan Transaksi
Sementara itu, perbandingan nominal transaksi, Aulia mengaku tahun lalu transaksi Blanja sekitar US$100 juta. Tahun ini, ditargetkan menjadi US$150 juta. Begitu juga dengan peningkatan pengguna, di mana pengguna Blanja saat ini yang terdaftar, masih di atas satu juta.Â
"Kami harap, pengguna lebih banyak lagi, belum bisa dikatakan sekarang. Kami lihat tiga empat bulan lagi (setelah peluncuran produk eBay di Blanja.com)," tutur Aulia.
Diketahui, Blanja baru saja meluncurkan hadirnya 500 juta produk eBay di platform mereka. Ini berarti Blanja menjadi platform dengan produk 'terkaya' di Indonesia.
Sementara itu, Blanja sebelumnya sudah terkenal sebagai platformnya para UKM, setelah ditetapkan sebagai e-commerce BUMN oleh Kementerian BUMN melalui Program Rumah Kreatif BUMN (RKB). Saat ini, Blanja.com menjadi 'rumah' bagi 118 UKM binaan BUMN.
Selain UKM binaan, total UKM di Blanja, kata Aulia sudah lebih dari 15 ribu penjual. Aulia menegaskan, hadirnya merek-merek ternama dari produk eBay tidak akan menggerus pasar UKM yang telah eksis di Blanja.
"Ibarat sebuah mal, semuanya ada. Dia (konsumen) bisa menemukan apa pun di situ. Orang berbelanja karena kebutuhan, kami menghadirkan kebutuhan itu (dengan menghadirkan beragam produk)," ungkap Aulia.
E-commerce marketplace patungan antara PT Telkom Indonesia Tbk dan pelaku sejenis asal Amerika Serikat, eBay, itu terbentuk pada 2014. (art)