Cerita Grab Usai Bertemu Menhub Baru

VIVA.co.id - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, hari Minggu lalu menyatakan akan memanggil pengusaha jasa transportasi online di Jakarta,  Grab dan Uber. Hal ini dibenarkan oleh salah satu penyedia transportasi online, Grab.

Dikisahkan Grab, pemanggilan telah dilakukan hari Senin, 1 Agustus 2016. Selain berkenalan dengan Menteri Perhubungan yang baru, dalam pertemuan itu juga dibahas banyak hal, termasuk nasib transportasi online di Indonesia.

"Kemarin kami baru saja menemui Menteri Perhubungan, Bapak Budi Karya Sumadi, untuk koordinasi dan mendiskusikan situasi industri layanan transportasi berbasis online saat ini," ujar Managing Director Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, dalam keterangannya, Selasa, 2 Agustus 2016.

Diketahui,  Budi sebelumnya juga menyatakan bahwa pertemuan dengan pelaku ojek berbasis daring ini akan membahas kebijakan soal izin jasa pelayanan. Serta ia juga akan mengklarifikasi ulang maksud kebijakan yang dibuat Kementerian Perhubungan, apa yang dibuat oleh pemerintah DKI, apa yang dipersepsikan sebagai taksi online, dan apa yang dipersepsikan taksi biasa.

Sayangnya, pihak Grab tak banyak mengungkapkan isi dari pertemuan tersebut. Hanya saja mereka menyatakan akan terus berupaya memenuhi aturan yang berlaku. Serta mendukung dan memastikan agar mitra pengemudi Grab juga memenuhi aturan.

"Kami akan terus berkomunikasi dan bekerjasama dengan pemerintah, termasuk Kementerian Perhubungan, Dishub DKI Jakarta, guna mencapai tujuan bersama untuk menghadirkan layanan transportasi yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat," kata Ridzki.

Grab mengucapkan terima kasih kepada Menteri Perhubungan,  atas kesigapan Kemenhub mendalami industri transportasi berbasis online. "Kebanggaan tersendiri bagi kami memiliki menteri baru yang memahami dan menghargai akan manfaat yang dihadirkan oleh transportasi berbasis online untuk masyarakat."

(mus)