Grok 3 'Makhluk' Paling Pintar di Bumi, Sesumbar Elon Musk

Elon Musk di acara pelantikan Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) pada 20 Januari 2025.
Sumber :
  • (Foto AP/Susan Walsh)

Washington DC, VIVA – Pemilik perusahaan rintisan atau startup kecerdasan buatan xAI, Elon Musk, menyebut Grok 3 adalah chatbot AI terpintar.

Donald Trump Beli Sedan Listrik Tesla S Plaid Milik Elon Musk, Begini Spesifikasinya

Peluncurannya akan digelar pada Senin malam ini, 17 Februari pukul 08.00 Waktu Pasifik, atau Selasa, 18 Februari 2025 pukul 11.00 WIB.

Grok 3 juga digadang-gadang akan mengalahkan ChatGPT milik OpenAI dan DeepSeek asal China.

Kemajuan Militer Berisiko China dengan DeepSeek AI

"Peluncuran Grok 3 dengan live demo akan digelar pada (hari) Senin pukul 8 malam Waktu Pasifik. Grok 3 adalah AI paling pintar di Bumi," kata dia, dikutip dari platform media sosial X.

Grok merupakan produk unggulan dari xAI. Orang terkaya di dunia itu mengatakan jika Grok 3 dikembangkan menggunakan teknologi terbaru.

Tesla Terpuruk di Jerman! Hampir Semua Warganya Ogah Beli Lagi

Grok 3 dilatih menggunakan data sintetis. Model AI ini mampu mempelajari kesalahan yang dibuatnya dengan memeriksa kembali data untuk mencapai konsistensi logis.

Elon Musk mendirikan xAI pada Juli 2023. Pada akhir tahun lalu, perusahaan AI tersebut mengumpulkan US$6 miliar (Rp97,2 triliun) dalam putaran pendanaan terbarunya.

Di Sektor AI, xAI saat ini merupakan salah satu startup dengan valuasi terbesar di dunia, meskipun masih tertinggal dari OpenAI.

Ia membocorkan rencana peluncuran chatbot Grok 3 selama konferensi video di World Government Summit di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) pada pekan lalu.

Elon Musk menyebutnya sebagai model AI yang akan mengungguli setiap alat pesaing yang telah dirilis sejauh ini.

Model AI tersebut dilatih pada data sintetis dan mampu merefleksikan kesalahan yang dibuatnya dengan menelusuri data untuk mencapai konsistensi logis.

Peluncuran Grok 3 terjadi saat negara-negara berlomba-lomba memperkenalkan chatbot AI yang lebih canggih dan lebih murah untuk dibuat.

DeepSeek, startup asal China yang mengejutkan pasar dengan model yang setara dengan ChatGPT milik OpenAI, secara agresif merekrut spesialis sebagai sinyal ambisinya yang berkembang pesat.

Elon Musk dan Sam Altman — yang bersama-sama mendirikan OpenAI sebagai lembaga nirlaba pada 2015 — juga telah terlibat dalam perseteruan yang sudah berlangsung lama mengenai arah perusahaan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya