Telkomsel Punya Kurikulum Berbasis AI
- VIVA/Lazuardhi Utama
Jakarta, VIVA – Telkomsel fokus pada penciptaan inovasi yang berdampak di era digital melalui IndonesiaNext ke-9.
Hal tersebut bertujuan untuk memberdayakan generasi muda Indonesia melalui keterampilan digital terkini, seperti teknologi berbasis kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).
IndonesiaNext berupaya menjawab tantangan pendidikan tinggi di Indonesia, termasuk ketimpangan akses, kesenjangan kualitas, dan relevansi lulusan dengan kebutuhan industri, sebagaimana dinyatakan Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi.
Program ini menawarkan pelatihan dan sertifikasi berbasis teknologi, kerangka pemetaan talenta, hingga kolaborasi dengan universitas dan organisasi internasional, guna mencetak talenta digital siap berkarya dan berdampak.
Vice President Corporate Communications and Social Responsibility Telkomsel, Saki Hamsat Bramono, menegaskan komitmennya memperluas akses generasi muda ke keterampilan digital yang relevan.
"Kami ingin menginspirasi dan mencetak technopreneur andal sehingga menciptakan perubahan positif. Sebab, kami percaya bahwa talenta digital adalah kunci transformasi serta keberlanjutan ekosistem dan ekonomi digital Indonesia," kata dia di Jakarta, Jumat, 6 Desember 2024.
Lantas, apa yang baru di IndonesiaNext ke-9?
- Kurikulum Generative AI: Membekali peserta dengan wawasan terkait tren teknologi terbaru.
- Sertifikasi Teknologi: Sertifikasi berbasis kebutuhan terkini industri digital.
- Kolaborasi Global: Melibatkan inkubator universitas dan organisasi internasional.
- Kerangka Pemetaan Talenta: Memantau perkembangan peserta secara sistematis.
Pendaftaran IndonesiaNext ke-9 dibuka hingga 10 Maret 2025 untuk mahasiswa aktif dari semua jurusan. IndonesiaNext Goes to Campus juga akan menghadirkan National Lecture dan Screening Test di Universitas Indonesia (5 Desember 2024), Universitas Airlangga (13 Februari 2025), Universitas Gadjah Mada (18 Februari 2025), dan Telkom University (20 Februari 2025).