Sistem Keamanan Berlapis Jadi Sorotan di U-Connect 2024

Ilustrasi keamanan siber.
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, VIVA – InfraDigital Foundation, bekerja sama dengan Microsoft Indonesia melalui program philanthropies, menyelenggarakan acara U-Connect sebagai bagian dari rangkaian pelatihan keamanan siber dan AI "Ready4AI&Security-Indonesia".

Ancaman Siber Mengintai di Setiap Koneksi

Acara ini bertujuan untuk menghubungkan industri dengan para peserta pelatihan, khususnya 19 peserta yang berhasil lolos ke tahap Final Lab Project.

Salah satu agenda utama U-Connect adalah presentasi Final Lab Project, di mana kelompok peserta menampilkan hasil rancangan terkait keamanan siber.

Siap Hadapi Perang Modern, KSAU Resmikan Skadron Pendidikan Siber TNI AU di Bogor

Juri dari industri yang menilai presentasi tersebut antara lain Dicky Taruna Prasetyo (Cybersecurity Principal, PT. Veda Praxis), Raditya Iryandi (Telkomsigma), dan Feri Harjulianto (Peris.ai).

Acara U-Connect

Photo :
  • InfraDigital Foundation
Bareskrim Polri Usut Dugaan Artis Promosi Judi Online yang Dikendalikan WNA China

Kelompok “Traviscode” dari SMKN 8 Jakarta berhasil menjadi juara. Mereka merancang sistem keamanan berlapis dengan pendekatan zero trust untuk aplikasi pelatihan fisik.

“Kami bangga atas pencapaian ini dan berharap terus mendalami dunia keamanan siber serta mengikuti kompetisi-kompetisi lainnya,” ujar Adam Fadhilla Putra Kamal, salah satu anggota Traviscode.

Muhammad Rofi, Chairman InfraDigital Foundation, berharap acara ini dapat membuka jalan bagi talenta-talenta baru di bidang keamanan siber. "Kami berharap U-Connect bisa mendorong minat dan bakat lebih banyak orang di bidang ini," katanya, dikutip dari keterangan resmi.

Selain Final Lab Project, acara ini juga menyelenggarakan Industry Talkshow yang diisi oleh tokoh-tokoh seperti Yusri Amsal (PwC Consulting) dan Bill Elim (BINUS University). Talkshow ini diharapkan bisa meningkatkan kesadaran generasi muda tentang pentingnya keamanan siber.

Job Exhibition turut diadakan selama acara, memungkinkan peserta bertemu dengan industri. “Diharapkan industri dapat menemukan talenta-talenta terbaik dan peserta dapat menemukan peluang kerja sesuai bidang,” tambah Supahrat Juramongkol, AI National Skills Director Microsoft Indonesia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya