Banyak Pilihan untuk Berkomunikasi di Era Digitalisasi

VIVA Tekno – Potensi industri kurir di masa depan diyakini akan semakin cemerlang seiring dengan peningkatan potensi ekonomi digital Indonesia yang diperkirakan dapat mencapai US$146 miliar (Rp2.242 triliun) pada 2025 dan naik menjadi 8 kali lipat pada 2030.

Oleh karena itu, industri jasa kurir dan logistik perlu mempersiapkan kompetensi sumberdaya manusia (SDM) dengan regenerasi, dan memperkuat konektivitas.

Perkembangan tingkat minat generasi muda terhadap bidang logistik menunjukkan tren yang positif. Hal ini dapat dilihat dari tren meningkatnya pembukaan program studi baru di beberapa universitas terkait tersebut.

Dalam 3-5 tahun terakhir, minat generasi muda terhadap mengikuti program studi yang berkaitan dengan transportasi dan logistik di berbagai universitas mengalami peningkatan.

Perkembangan e-commerce dan kemajuan teknologi dalam integrasi proses logistik menjadi salah satu daya tarik bagi generasi muda yang akrab dengan teknologi untuk terlibat dalam pengembangan logistik di era digitalisasi.

Di mata Ahmad Ferwito, Direktur Nasional Citra Van Titipan Kilat, perusahaannya terus melakukan inovasi dan beradaptasi dengan berbagai perkembangan zaman, termasuk di era digitalisasi seperti sekarang.

"Kami menyadari era digitalisasi memberikan banyak pilihan bagi brand untuk berkomunikasi dengan pelanggannya. Untuk itu, kami memastikan selalu ada dalam tiap kanal komunikasi, termasuk kanal digital,” kata dia, Rabu, 28 Februari 2024.

Tidak hanya kanal komunikasi melalui website, media online dan media sosial. Dalam hal layanan, perusahaan kurir yang dikenal dengan nama Tiki ini juga terus berinovasi pada beragam fitur layanan digital untuk memudahkan transaksi pelanggan.

Inovasi tersebut mencakup Layanan Jemput Online (Jempol) berupa penjemputan paket kiriman tanpa biaya, Aplikasi Tiki sebagai platform digital yang memungkinkan pelanggan mengakses seluruh layanan dalam satu genggaman, dan e-Wallet yang menyediakan pilihan pembayaran yang lebih nyaman dan cashless bagi pelanggan.

Pada pertengahan tahun lalu, Tiki meluncurkan fitur-fitur baru dalam aplikasinya mengikuti tren dan kebutuhan konsumen.

Beberapa di antaranya yaitu Fitur Pembayaran, di mana konsumen tidak hanya bisa membayar ongkos kirim tapi juga tagihan listrik, air, dan telepon. Lalu, Fitur Hiburan, pelanggan dapat menonton saluran TV nasional dan konten Video on Demand (VoD) dari Aplikasi Tiki.

Atas beragam inovasi itulah, Tiki meraih penghargaan Indonesia Top Digital PR Award 2024 kategori jasa pengiriman dari Tras N Co Indonesia.