Menunggu 'Tangan Dingin' Ronny Kasim

Direktur Utama Kredit Pintar Ronny Kasim.
Sumber :
  • Dok. Kredit Pintar

VIVA Tekno – Perusahaan rintisan bidang teknologi keuangan (startup fintech) Kredit Pintar resmi menunjuk Ronny Kasim sebagai Direktur Utama mulai 23 Oktober 2023.

Apa yang Dicari Investor? 10 Faktor Kunci yang Mempengaruhi Keputusan Investasi ke Startup

Ia menggantikan Wisely Wijaya. Kasim memiliki pengalaman selama 30 tahun, baik lokal maupun internasional, di industri keuangan.

Sebelum bergabung dengan Kredit Pintar, ia menjabat sebagai Chairman di Credit Bureau Indonesia (CBI), biro kredit swasta berlisensi di Indonesia.

Mengenal Angel Investor: Pengertian, Jenis, Kelebihan, dan Kekurangannya untuk Bisnis Pemula

Ronny Kasim juga pernah menduduki posisi kepemimpinan strategis di perusahaan multinasional besar termasuk Permata Bank, Trusting Social Indonesia, dan Pefindo.

CEO Speaks Nextgen Startup Day: Kupas Tuntas Ketahanan Bisnis di Tengah Startup Berguguran

Kredit Pintar.

Photo :
  • Kredit Pintar

Kredit Pintar.

Photo :
Pergantian kepemimpinan ini mencerminkan pertumbuhan bisnis Kredit Pintar yang pesat sejak didirikan pada 2017. Mulai dari startup pemula menjadi salah satu pemberi pinjaman digital terbesar di Indonesia.

Hingga saat ini, Kredit Pintar telah menyalurkan pinjaman hampir Rp40 triliun, di mana sekitar separuh nasabahnya meminjam untuk keperluan modal usaha kecil atau kebutuhan pendidikan, serta sudah melayani lebih dari 14 juta pelanggan.

"Prioritas utama saya memasuki tahun 2024 adalah memperkuat lebih lanjut pengalaman para pimpinan senior agar dapat melayani pelanggan, mitra, regulator, dan asosiasi industri kami dengan lebih baik," kata Ronny Kasim, Jumat, 1 Desember 2023.

Ia juga ingin menegaskan kembali komitmen terhadap upaya meningkatkan pendidikan dan literasi keuangan di seluruh wilayah perkotaan dan pedesaan di Indonesia, sehingga nasabah dapat lebih membedakan antara pemberi pinjaman online yang berizin dan tidak berizin, serta cara meminjam yang bertanggung jawab agar tidak terjerumus.

"Kita juga telah melihat dampak buruk judi online yang tengah marak dan efeknya terhadap industri fintech. Untuk itu kita perlu meningkatkan kolaborasi dengan mitra industri untuk mengatasi dampak negatif judi online terhadap kesehatan mental dan sosial, serta memperkuat praktik penagihan utang yang etis," tegasnya.

Direktur Utama Kredit Pintar Wisely Wijaya.

Photo :
  • Dok. Kredit Pintar

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya