Bank Neo Commerce Hadirkan Dua Layanan Digital Baru
VIVA Tekno – PT Bank Neo Commerce Tbk dalam waktu dekat akan menghadirkan dua layanan digital terintegrasi, yaitu layanan Neo Business yang diperuntukkan bagi pemilik usaha mikro, kecil, dan menengah untuk membantu mereka dalam mengembangkan usaha.
Kemudian layanan Wealth Management, di mana nasabah individual bisa membeli produk-produk Reksa Dana dan Bancassurance.
BNC mendesain khusus layanan Neo Business untuk para pemilik UKM, agar mereka dapat dengan mudah mengatur transaksi keuangan dan transaksi bisnis sehari-hari.
Merchant dapat memanfaatkan layanan itu untuk memisahkan keuangan pribadi dan bisnis, menerima serta mengelola pembayaran hasil usaha online, mengirim penagihan kepada mitra bisnis ataupun pelanggan, hingga menyediakan pembayaran berteknologi Quick Response Code Indonesia Standard alias QRIS.
Bank Neo Commerce.
- BNC
Layanan Neo Business dirancang agar memberikan kemudahan transaksi, dengan fitur keamanan dari sisi teknologi terkini dan bebas biaya administrasi serta dilengkapi dengan fitur pembukuan, analisa bisnis, QRIS merchant, payment point online bank, serta gratis transfer antarbank.
Sementara itu, Wealth Management menyediakan lebih banyak pilihan investasi untuk nasabah. Produk Reksa Dana di dalam layanan tersebut bisa dipilih dengan penempatan minimun, yang ideal bagi kaum usia muda. Tujuannya yakni demi meraih pasar yang lebih luas di  inklusi keuangan dan pasar modal.
Layanan Wealth Management dirancang untuk memberikan pilihan produk, yang sesuai dengan kebutuhan dan profil risiko masing-masing nasabah,serta  berperan serta dalam meningkatkan inklusi dan literasi keuangan masyarakat Indonesia.
“Hadirnya kedua layanan terbaru ini adalah bentuk komitmen Bank Neo Commerce, untuk terus memberikan layanan yang inovatif dan mampu menjadi solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat. Kami berharap, nasabah dapat menikmati pengalaman perbankan yang lengkap, solutif, dan benar-benar dapat membantu kebutuhan investasi dan usaha mereka," ujar Direktur Bisnis PT Bank Neo Commerce Tbk, Aditya Windarwo melalui keterangan resmi, dikutip Senin 20 Maret 2023.
Mulai 1 Maret 2025, Eksportir Wajib Parkir DHE 100 Persen di Indonesia
Pemerintah mewajibkan eksportir untuk memarkirkan Devisa Hasil Ekspor (DHE) Sumber Daya Alam (SDA) sebesar 100 persen dengan jangka waktu minimal 1 tahun di Indonesia.
