Jangan Terpengaruh 'Winter is Coming'
- VIVA/Lazuardhi Utama
VIVA Tekno – Telkomsel terus membuka peluang perkembangan ekosistem pemberdayaan perusahaan rintisan atau startup digital pencipta perubahan di Indonesia lewat NextDev Academy dengan tujuan menyiapkan talenta terbaik dan menguatkan fondasi startup sehingga memiliki bisnis dan dampak berkelanjutan.
Program ini akan berlangsung selama tiga bulan ke depan dan diikuti oleh 12 startup dari empat kategori, yaitu tourism and creativity economy, green and clean tech, games and gaming platform, serta health education.
"Kami ingin membangun dan tetap optimis di situasi yang masih belum baik. Meski winter is coming tapi kita (pelaku industri teknologi dan digital) tidak boleh frozen," kata Vice President Corporate Communications Telkomsel Saki Hamsat Bramono di Jakarta, Kamis malam, 26 Januari 2023.
Adapun, ke-12 startup yang terpilih adalah Teman Pasar, Campsite, Shieldtag, NUXCLE, Databiota, MyECO, Nightspade, Redamantine Studios, Hisa Games, Female in Action, Fisiohome, dan Lingo Talk.
NextDev Academy 2023 sengaja membawa isu utama terkait keberlanjutan usaha sebagai langkah menanggapi banyaknya perusahaan-perusahaan digital dan teknologi yang pada akhir 2022 mengalami kejatuhan, bahkan gulung tikar.
Dalam NextDev Academy 2023 para peserta diajak melakukan kegiatan digital startup diagnostic, orientation, webinar, dan pembinaan.
Edukasi yang diberikan agar dapat menciptakan bisnis berkelanjutan disampaikan lewat materi seperti business modelling untuk mengembangkan business plan.
Lalu, marketing untuk merancang strategi memenuhi kebutuhan pasar, pengembangan produk, serta menyiapkan komposisi SDM yang tepat dalam struktur organisasi.
Ada juga materi mengenai "Investment Pitch" untuk bersiap meraih investor baru, serta materi khusus bernama "founder series" untuk menjaga fokus pada keberlanjutan.
"Kami berharap NextDev Academy dapat terus mencetak startup digital unggulan, memperkuat ekosistem pemberdayaan startup yang inklusif, dan mendukung pertumbuhan ekonomi nasional secara berkelanjutan," tutur Saki.
