Namanya Disebut Kominfo dalam Insiden Kebocoran Data Pribadi, Lazada: Sistem Kami Aman

Kamis, 24 November 2022 - 18:04 WIB

Oleh :

Misrohatun Hasanah

Lazada.

Sumber :

Viva.co.id/Agus Tri Haryanto

VIVA Tekno – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyebut bahwa pada November tahun ini telah terjadi 5 insiden kebocoran data pribadi antara lain dari Lazada, Mobile Legends, Carousell, PeduliLindungi, dan MyPertamina.

Baca Juga :

Jika Terbukti Terlibat Judi Online Kominfo, Budi Arie Siap Mundur dari Jabatan Menteri

Menanggapi laporan Kominfo, juru bicara Lazada mengaku selalu mengutamakan perlindungan data pribadi setiap pelanggan dan juga menghargai kepercayaan yang diberikan oleh pelanggan.

"Baru-baru ini kami menerima informasi dari salah satu penjual bahwa terdapat akses tidak sah ke akun penjual tersebut," katanya dalam keterangan resmi yang diterima VIVA Tekno, Kamis, 24 November 2022.

Untuk menjaga kerahasiaan dan keamanan data pribadi serta akun penjual, e-commerce yang berbasis di Singapura ini telah bekerja sama dengan penjual yang bersangkutan untuk menginvestigasi hal ini dan juga membantu penjual untuk memblokir akses akunnya.

Lazada juga meningkatkan edukasi kepada pengguna-pengguna untuk selalu waspada terhadap phishing.

Ilustrasi peretas.

Photo :

Pixabay/Tigerlily

"Perlu kami tekankan bahwa berdasarkan hasil investigasi internal kami, tidak terdapat kerentanan dalam sistem atau proses apapun dari sisi Lazada yang menyebabkan akses tidak sah ke akun penjual tersebut," ungkap Lazada.

Hasil investigasi menyimpulkan bahwa insiden ini hanya terjadi terhadap satu akun penjual yang disebabkan oleh kelalaian penjual tersebut dalam menjaga kerahasiaan informasi login akunnya yang sudah dikonfirmasi oleh penjual.

"Kami pun telah melaporkan insiden ini kepada Kominfo sebagai bagian dari bentuk kepatuhan kami terhadap peraturan yang berlaku di Indonesia. Kami akan terus berkoordinasi dengan mereka untuk memastikan insiden serupa tidak terjadi lagi," katanya.

Lazada juga ingin kembali mengingatkan kepada pengguna untuk menjaga kerahasiaan username dan password setiap saat, serta tidak akan pernah meminta pengguna untuk memberikan data pribadinya dalam situasi apapun.