Startup Dilibatkan dalam Penyaluran Hewan Kurban
- ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
VIVA – Telkomsel mendorong keterlibatan ekosistem digital dengan menggandeng Ternaknesia dalam momen Hari Raya Idul Adha 1443 Hijriah. Ternaknesia merupakan salah satu startup digital alumni program The NextDev yang bergerak di bidang peternakan.
Dengan dukungan Ternaknesia sebagai mitra yang memperluas cakupan pengadaan dan penyaluran hewan kurban secara konvensional maupun digital melalui usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM peternak lokal.
"Kami berharap dapat menghadirkan kolaborasi dalam pemanfaatan teknologi digital adalah salah satu kunci bagi pertumbuhan ekonomi dan ekosistem digital masyarakat," kata Direktur Jaringan Telkomsel Nugroho di Jakarta, Jumat, 8 Juli 2022.
Lebih lanjut ia menegaskan, selama proses persiapan, Telkomsel telah melakukan upaya pengecekan secara intensif untuk memastikan seluruh hewan ternak merupakan hewan yang sehat dan bebas dari penyakit, terutama dalam mengantisipasi wabah penyakit kuku dan mulut (PMK) pada hewan ternak yang merebak di sejumlah wilayah di Indonesia.
Operator telekomunikasi pelat merah itu juga memastikan bahwa seluruh hewan ternak telah menerima vaksinasi serta memiliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dari instansi terkait, sehingga fisik hewan sapi atau kambing yang terdistribusi berada dalam kondisi sehat dan dagingnya pun aman untuk dikonsumsi.
Bantuan hewan kurban yang terkumpul akan disalurkan ke lebih dari 700 titik yang meliputi lingkungan masjid, rumah sakit, pesantren, lembaga sosial, panti asuhan, yayasan, hingga pemukiman masyarakat yang berada di sekitar wilayah kantor dan infrastruktur operasional Telkomsel di seluruh Indonesia.
Tidak hanya dengan Ternaknesia, Telkomsel juga berkolaborasi dengan Yayasan Dompet Dhuafa, Yayasan Kitabisa dan Majelis Telkomsel Taqwa, untuk memastikan penyaluran bantuan 738 ekor hewan kurban terdistribusi secara tepat sasaran kepada 48 ribu penerima manfaat di lebih dari 700 lokasi di berbagai pelosok wilayah.