5 Juta Orang Cari Kos-kosan di Mamikos

Aplikasi pencarian indekos, Mamikos, mencatatkan 5 juta orang atau yang mencari kamar kos-kosan setiap bulannya. Saat ini inovasi buatan anak bangsa ini memiliki lebih dari 2 juta kamar kos-kosan yang tersebar di seluruh Indonesia.

Banyaknya kunjungan anak rantau tersebut sukses mengangkat nama aplikasi Mamikos ke posisi teratas di Google Play Store (top apps & trending) untuk kategori house & home.

Aplikasi ini membantu anak rantau dalam mencari kamar sesuai yang diinginkan, sekaligus mempermudah para pemilik kos-kosan di Indonesia memasarkan kamar indekosnya.

Berdasarkan data Mamikos, yang diterbitkan melalui rilisnya, Senin (29/7/2019), banyak dari pemilik indekos yang menerima pelanggannya dari aplikasi ini, sehingga kamar yang kosong dapat terpenuhi secara efektif.

"Umumnya sebelum bergabung di Mamikos, para pemilik kos-kosan memiliki okupansi kamar sekitar 0-40 persen, setelah beberapa minggu, kamarnya terisi 80-100 persen," tulis Mamikos dalam keterangan tertulisnya.

Layanan yang diberikan Mamikos adalah pencarian kamar yang mudah, cepat, dan akurat lewat platformnya di Android, iOS, dan situs atau website.

Data yang disajikan aplikasi ini meliputi alamat akurat, foto-foto lengkap fasilitas, kamar dan kamar mandi, serta fasilitas umum lainnya.

Semua data kos-kosan yang ada di aplikasi ini pun sudah diverifikasi oleh agen Mamikos. Platform ini pun secara berkala memperbarui informasi harga dan ketersediaan kamar di setiap kos-kosan yang bekerja sama dengannya.

Pengunjung pun bisa langsung menghubungi pemilik kos-kosan via fitur chat atau meminta nomor ponsel langsung, juga bisa.

Google Maps yang tersedia dalam aplikasi ini akan membantu navigasi ke lokasi kos-kosan secara akurat. Ada juga halaman filter untuk membandingkan tiap-tiap kos-kosan.

Selain itu, Mamikis juga memiliki fitur-fitur tambahan yang akan membantu anak rantau dalam mencari, menyimpan, dan mendapatkan info lebih tentang kamar kos-kosan.

Fitur tersebut di antaranya pencarian kamar berdasarkan kampus/universitas di masing-masing kota, pencarian kamar berdasarkan area/daerah populer, pencarian kamar berdasarkan lokasi tertentu (landmark, kantor, bangunan, dan sebagainya).

Ada pula fitur berlangganan untuk mendapatkan info kos-kosan yang dibutuhkan via aplikasi dan email, lalu fitur favorit untuk menyimpan kamar, serta fitur histori untuk mengecek data-data kamar kos-kosan yang pernah dikunjungi.

Didirikan pada 11 November 2015, kini Mamikos memiliki ratusan karyawan dan kantor di beberapa kota di Indonesia untuk membantu para pemilik kos-kosan memasarkan propertinya.