Dukung Pemerintah, LiveMe Larang Rokok, Narkoba, dan Pornografi

Bintang Jutaan Dollar Itu Bernama Streaming
Sumber :
  • EUTERS / Damir Sagolj

VIVA – Berbagai aplikasi live streaming belakangan ini sedang booming di kalangan pengguna smartphone di Indonesia. Pasalnya, selain menjadi sarana hiburan, aplikasi tersebut bisa menjadi sarana untuk mengasah bakat dan kreativitas para broadcaster. Mereka juga akan mendapatkan uang dari gift yang dikirimkan pengguna lain.

Link Live Streaming China Vs Timnas Indonesia, Duel Penyambung Nyawa di Kualifikasi Piala Dunia

Direktur LiveMe Indonesia, Mareta Rein mengatakan bahwa realitanya tidak jarang para broadcaster aplikasi live streaming yang kurang bertanggung jawab menyisipkan konten yang berbau pornografi demi mendapatkan gift dari pengguna lain. Untuk itu, LiveMe mengembangkan mesin pemantau yang aktif 24/7 hari untuk memberantas konten pornografi.

"Secara tegas konten tidak layak atau negatif dilarang keras dalam aplikasi LiveMe. Upaya ini kami lakukan untuk mematuhi dan mendukung pemerintah dalam usaha pemberantasan pornografi di Indonesia, serta menciptakan aplikasi inovatif yang menyajikan konten positif dan edukatif bagi para pengguna di Indonesia," jelas Mareta saat dihubungi Viva.co.id, kemarin.

Tidak Tayang di TV Nasional, Ini Link Live Streaming Persija Jakarta Vs PSM Makassar

Selain mesin pemantau yang selalu aktif, Mareta juga menambahkan bahwa aplikasi LiveMe juga memiliki tim pemeriksa untuk menyaring konten yang kurang pantas. Di samping konten pornografi, LiveMe juga melarang keras untuk merokok serta penggunaan narkoba pada saat melakukan live.

"LiveMe melarang keras konten yang berbau Pornografi, merokok, narkoba, kekerasan, diskriminatif, penyebaran kebencian, SARA, dan kegiatan yang melanggar hukum lainnya. LiveMe juga bekerjasama dengan komunitas yang secara aktif melaporkan akun yang menyiarkan aksi pelanggaran kebijakan konten tersebut," tambahnya.

Sukses Lewat Shopee Live, Amel Queens Raup Ratusan Juta dari Konten Fashion

Terakhir, Mareta menyebutkan bahwa setelah mengambil alih operasional LiveMe dari Cheetah Mobile, LiveMe Indonesia bertekad membangun komunitas Muda, Bersih, Sehat, Positif, dan Inovatif pada pengguna di Indonesia. LiveMe juga ingin membantu pemerintah dalam menciptakan wadah siaran langsung yang sehat serta meningkatkan penetrasi Internet di Indonesia.

"Kami harap LiveMe dapat menjadi patron sebagai aplikasi live streaming yang tidak hanya mengutamakan hiburan semata. Namun juga ada manfaat yang dapat diberikan kembali untuk para pengguna setia dan Indonesia," tutupnya

Youtuber Johnny Somali

Nekat Cium Patung Korban Pelecehan, YouTuber Johnny Somali Dihajar Warga Korsel

Jhonny Somali mendapat sorotan negatif dari warganet Korea Selatan karena konten-konten siarannya yang dianggap tidak sopan dan cenderung menyinggung budaya setempat.

img_title
VIVA.co.id
29 Oktober 2024