Modal Toko dari Tokopedia, Pedagang Bisa Dapat Dana Rp300 Juta
VIVA – Tokopedia bekerja sama dengan Modalku resmi meluncurkan Modal Toko, Senin, 22 Juli 2019. Sebagai perkembangan dari layanan sebelumnya, yaitu Tokopedia Pinjaman Modal, Modal Toko memungkinkan penjual di Tokopedia mengembangkan bisnisnya dengan mendapatkan modal usaha secara lebih mudah, instan dan fleksibel.
“Tokopedia melihat adanya kebutuhan yang tinggi dari para penjual akan pinjaman modal usaha yang lebih mudah, instan dan fleksibel. Sejak diluncurkan April 2019 lalu, sudah ada puluhan ribu penjual yang dapat mengakses pinjaman modal melalui Modal Toko,” kata AVP Fintech Tokopedia, Samuel Sentana, dikutip dari keterangan pers, hari ini.
Melalui Modal Toko, penjual di Tokopedia bisa mendapatkan modal hingga Rp300 juta yang dapat ditarik kapan saja dan berapa saja sesuai kebutuhan sampai batas kredit limit tercapai, dengan proses aplikasi dan persyaratan mudah.
Selain itu, bunga pinjaman rendah dan flat, serta tanpa biaya admin atau provisi lainnya. Proses persetujuan pinjaman hanya akan memakan waktu rata-rata satu hari. Jika sudah disetujui, pinjaman modal akan masuk ke Saldo Penghasilan Tokopedia secara real time dan bisa langsung ditarik tunai.
Sederet nilai tambah yang dihadirkan Tokopedia melalui Modal Toko diharapkan bisa membuat arus keuangan para penjual berjalan lebih baik. Ketersediaan modal yang lancar memungkinkan para penjual restocking lebih cepat, sehingga keuntungan yang bisa didapatkan pun bisa menjadi lebih tinggi.
Faktanya, pendapatan penjual yang mencairkan pinjaman melalui Modal Toko meningkat rata-rata 50 persen, dengan rata-rata jumlah order meningkat hingga 2,5 kali lipat.
Samuel menambahkan bahwa sebagai perusahaan teknologi Indonesia, Tokopedia selalu bekerja sama dengan para mitra strategis dalam mewujudkan inovasi yang ditujukan untuk membantu para UMKM.
“Tokopedia kali ini bekerja sama dengan Modalku, platform pinjaman digital yang terdaftar dan diawasi oleh OJK, dalam menghadirkan layanan Modal Toko untuk mendorong perkembangan bisnis para penjual di Tokopedia, serta meningkatkan inklusi keuangan bagi UMKM secara keseluruhan,” terang Samuel.
Co-Founder & CEO Modalku, Reynold Wijaya, mengatakan, “Di era digital ini, inovasi menjadi kunci untuk menjawab kebutuhan UMKM lokal, termasuk segmen online seller yang tumbuh begitu pesat belakangan ini."
"Kerja sama Modalku dengan Tokopedia menjadi salah satu cara untuk memperluas akses ke pinjaman usaha yang terjangkau bagi sektor underserved sekaligus berkontribusi untuk inklusi keuangan nasional. Penting bagi kami agar usaha-usaha kecil yang berpotensi, layak, serta bertanggung jawab dapat mengembangkan kapasitas dan berekspansi,” tambahnya.
Direktur Pengaturan Perizinan dan Pengawasan Fintech OJK, Hendrikus Passagi, di sisi lain mengapresiasi kerja sama Tokopedia dan Modalku, “Kami berharap kehadiran fitur Modal Toko, sebagai hasil kerja sama Tokopedia dan Modalku, dapat lebih melengkapi ekosistem ekonomi digital di tanah air."
"Kolaborasi dalam fitur ini dipastikan akan dapat semakin meningkatkan perkembangan usaha daring dari para pelaku bisnis di Indonesia, khususnya penggiat UMKM, yang selama ini mampu menyumbang output ekonomi lebih dari 60 persen dari produk domestic bruto dan mampu menyerap lebih dari 95 persen angkatan tenaga kerja aktif di tanah air," ujar Hendrikus.