Tampan dan Mapan, Jadi Miliarder Berkat Ciptakan Aplikasi Kamar Sewaan
- wartaekonomi
Nathan Blecharczyk, lelaki tampan asal Amerika Serikat ini memiliki harta kekayaan sebesar US$3,7 miliar atau setara Rp51,8 triliun berkat aplikasi penyewaan kamar besutannya, Airbnb.
Ia mendirikan Airbnb tak seorang diri. Ada Joe Gebbia dan Brian Chesky yang turut di dalamnya. Perusahaan ini dimulai di sebuah ruko pada 2012 dan telah berkembang secara konsisten sejak saat itu.
Singkat cerita, Gebbia dan Chesky pertama kali bertemu di Sekolah Desain Pulau Rhode. Saat itu mereka harus berjuang untuk membayar sewa apartemen di San Francisco, Amerika Serikat. Saat itu mereka menyadari bahwa di sana kamar terlalu padat.
Asal muasal Airbnb ketika mereka membeli dua kasur udara dan memulai situs web yang menawarkan makanan dan penginapan sebagai alternatif bagi para pelancong.
Setelah itu, mereka memutuskan untuk memperluas jaringan kamar ke seluruh Amerika dengan mengajak orang-orang lokal mendaftarkan kamarnya.
Dengan begitu, para pelancong dapat memesan dengan bantuan aplikasi buatan Nathan. Namun, tak ada perjuangan yang semudah membalikkan telapak tangan.
Warga lokal sempat sulit menerima besutan mereka itu. Pasalnya, warga masih belum terbiasa menyewakan kamarnya terhadap orang asing.
Perjuangan mereka pada gilirannya membuahkan hasil. Airbnb kini mampu melayani pemesanan mulai dari apartemen, homestay, tempat tidur asrama, hingga kamar hotel. Mereka melayani orang-orang di lebih dari 65 ribu kota dan 191 negara.
Airbnb memiliki misi sederhana, mereka ingin pengguna selalu merasa seperti di rumah. Kini, Airbnb telah memiliki nilai US$31 miliar.