idEA Gelar Lowongan Kerja, Cari Talenta Digital

Ketua Umum idEA, Ignatius Untung.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Misrohatun Hasanah

VIVA – Asosiasi E-commerce Indonesia atau idEA untuk pertama kalinya menggelar event digital industry job fair bertajuk 'idEAWorks'. Acara ini berlangsung pada 11-12 April 2019 di The Hall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, dan diikuti sekitar 50 perusahaan.

Pebisnis Harus Melakukan ini! Rahasia Sukses di Dunia Digital: Visual Search, Revolusi Microblogging

Menurut Ketua Umum idEA, Ignatius Untung, acara ini untuk mempertemukan talenta dengan perusahaan digital yang sedang membutuhkan profesi-profesi tertentu guna mengembangkan bisnis mereka.

"Data yang dirilis Badan Pusat Statistik menyebutkan angka pengangguran kita memang berkurang, tapi untuk kelompok lulusan D3 dan S1, angkanya justru meningkat. Ironi sekali," kata dia di Jakarta, Kamis, 11 April 2019.

9 Cara Raup Cuan Jutaan Rupiah Lewat Afiliator, Bisa Jadi Ladang Uang Buat Ibu Rumah Tangga!

Ia mengaku ada kesenjangan antara perguruan tinggi dengan industri karena terganjal masalah soft skill, bukan dari sisi teknis.

Kemampuan di luar akademis menjadi landasan bagi mereka untuk maju, di mana angkanya diketahui mencapai lebih dari 50 persen.

Strategi PLN Jadi Pusat Ekosistem Startup Energi Indonesia

Untuk proses lamaran juga disebut Ignatius tidak sulit. Mereka hanya harus mengunggah curriculum vitae (CV) kemudian melakukan interaksi dengan pihak perekrut. Proses rekrutmen juga sangat mungkin terjadi selama acara berlangsung.

"Kita buat satu acara yang menyediakan solusi dari ujung ke ujung. Ada nama-nama yang sudah terbukti sukses dan membawa perusahaan ke level puncak, dan bahkan berhasil menyandang status unicorn," jelasnya.

idEAWorks juga ditujukan untuk orang-orang yang sudah terlibat dengan industri digital. Mereka diizinkan untuk mengikuti kelas yang diisi oleh CEO Bhinneka, Hendrik Tio, petinggi Fox Networks, Roy Simangunsong, Presiden Bukalapak, Fajrin Rasyid, dan CEO Blanja.com, Jemy Confido. (ann)

Devina Hartono, Executive Director Endeavor Indonesia

Endeavor Ungkap RI Berpotensi Jadi Pusat Inovasi Pasar Negara Berkembang

Pasar negara berkembang kini semakin menjadi fokus utama bagi investor dalam mencari peluang baru, terutama dalam sektor startup. 

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024