Go-Jek 'Lebarkan Sayap' Bisnis ke Media Online

Nadiem Makarim naik Gojek
Sumber :
  • Instagram @gojek24jam

VIVA – Perusahaan layanan transportasi online, Go-Jek, dikabarkan telah berinvestasi dalam start up media digital sebagai bagian dari ekspansi ke ranah konten online.

Yayasan Kesehatan Bangun Ekosistem Layanan Berkelanjutan Lewat Digitalisasi

Start up media yang dimaksud adalah Kumparan. Seperti diwartakan Reuters, dan dikutip Minggu, 9 September 2018. 

Diketahui, Go-Jek yang pendukungnya termasuk Google Alphabe Inc dan Tencent Holdings China, telah berkembang pesat sejak diluncurkan delapan tahun lalu di Indonesia.

Cara Mudah dan Hemat Beli Barang dari China dengan Ducking.id

Perusahaan ini sudah menawarkan berbagai layanan berbasis aplikasi di luar perjalanan, seperti pengiriman makanan dan tiket film, karena bersaing dengan aplikasi lainnya, seperti Grab yang berbasis di Singapura.

Menurut Reuters, investasi Go-Jek pada Kumparan, telah dilakukan melalui lengan modal ventura yang baru diluncurkan Go-Ventures, tetapi tidak mengungkapkan ukuran pendanaannya. 

Menteri Rosan Pastikan Gerak Cepat Realisasikan Komitmen Investasi US$8,5 Miliar dari 10 Perusahaan Inggris

Pihaknya akan membuat konten online yang berbasis pelanggan.

"Akan ada serangkaian kolaborasi strategis yang kami eksplorasi dengan Kumparan dalam mendukung perkembangan teknologi Indonesia," kata kepala urusan perusahaan Go-Jek, Nila Marita.

Go-Jek sangat bertaruh untuk menjadi penyedia konten multimedia online untuk Indonesia dan mendirikan studio in-house sendiri pada tahun 2018 untuk memproduksi film-film asli, dalam kemitraan dengan rumah produksi film lokal.

"Saat ini, kami masih dalam tahap eksplorasi konsep yang terkait dengan penciptaan konten kreatif," kata juru bicara Go-Jek kepada Reuters.

Sementara itu, VIVA mencoba menghubungi pihak Go-Jek pada Minggu, 9 September 2018, namun belum mendapat tanggapan. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya