Aplikasi Go-Viet Bisa Diunduh, Gojek Sah Mengaspal di Vietnam

Pesan layanan Go-Viet.
Sumber :
  • www.techbike.vn

VIVA – Perusahaan aplikasi berbasis transportasi, Gojek, sudah mengumumkan ekspansinya ke empat negara di Asia Tenggara.

BRI Insurance Cairkan Klaim Asuransi Bencana Alam Erupsi Gunung Ruang Senilai Miliaran Rupiah

Keempatnya adalah Vietnam, Thailand, Singapura, dan Filipina. Beberapa pekan lalu, Gojek meresmikan Go-Viet, merek resmi mereka di Vietnam.

Melalui cuitannya di akun Twitter @gojektech, Kamis, 2 Agustus 2018, Gojek menginformasikan bahwa saat ini aplikasi Go-Viet sudah resmi bisa diunduh di App Store dan Google Play Store.

Biaya Amanda Manopo Pakai Ojol Selama Satu Tahun Bisa Beli Mobil Baru

Dalam ekspansinya ke negara di Asia Tenggara, Gojek menggunakan sistem kearifan lokal sebagai upaya menggaet masyarakat di sana. Maka jangan heran jika Go-Viet didominasi oleh warna merah, selaras dengan bendera negara tersebut.

Lewat @gojektech, Gojek juga mengumumkan Vietnam sebagai negara pertama yang beroperasi di luar Indonesia. Ibu kota Ho Chi Minh beserta ke-12 kabupaten di dalamnya terpilih menjadi lokasi pertama yang mereka duduki.

Berencana Liburan Akhir Tahun ke Luar Negeri? Ini Negara dengan Nilai Tukar yang Menguntungkan!

Untuk saat ini Go-Viet hanya melayani jasa antar penumpang dan barang serta melayani pembayaran tunia. Tidak menutup kemungkinan ke depannya aplikas Go-Viet akan ramai seperti aplikasi Gojek di Indonesia, termasuk pembayaran digital.

Kendati demikian, penggunaan kedua aplikasi tersebut juga tidak ada perbedaannya. Yang membedakan hanyalah desain aplikasi yang dominan merah.

Gojek menyediakan dua fitur seperti yang tadi sudah disebutkan di atas, Go-Bike dan Go-Send. Hingga kini, Gojek masih menyimpan rapat informasi mengenai ekspansi mereka di Thailand, Singapura dan Filipina.

"Tunggu tanggal mainnya. Yang pasti, ekspansi akan terealisasi tahun ini," kata Vice President Corporate Communication Gojek, Michael Say kepada VIVA, belum lama ini.

Ilustrasi pembayaran QRIS.

Banyak Khawatir Bayar Pakai QRIS Kena PPN 12 Persen, Ini Penjelasan Ditjen Pajak

Banyak pihak khawatir bahwa pembayaran menggunakan QRIS juga akan dikenakan tambahan 12 persen.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024