50 CoWorking Space Premium Bakal Dibangun di RI Tahun Ini
- Dok. Istimewa
VIVA – Tren Coworking Space dipastikan akan terus berlanjut tahun ini. Bahkan, kabar yang beredar, akan dibangun beberapa coworking space di 50 titik lokasi di Indonesia.
Hal ini diungkap oleh tim Go-Rework, sebuah perusahaan penyedia ruang kerja kekinian yang merupakan hasil merger dari Rework dan GoWork. Mereka berkomitmen untuk mengembangkan bisnis hingga tujuh kali lipat dari luas area coworking yang ada saat ini.
"Luasnya mencapai 20 ribu meter persegi dan akan tersebar di 50 lokasi di seluruh Indonesia tahun ini. Misi kami adalah membangun suatu platform untuk menggugah komunitas bisnis dengan menciptakan dampak positif bagi pelaku ekonomi kreatif di Indonesia," kata Co-founders dan CEO Go-Rework, Vanessa Hendriadi, dalam keterangannya, Rabu 7 Februari 2018.
Nantinya, kata Vanessa, ruang kerja di Go-Rework menggunakan konsep desain terbuka dan modern untuk menghadirkan ruangan kolaboratif, tanpa mengurangi privasi bisnis.
Teknologi yang ada di Go-Rework didesain untuk memberikan kepada member pengalaman yang lebih dari sekedar coworking space. Teknologi ini berupa sebuah aplikasi ponsel yang menyediakan wadah digital bagi komunitas bisnis untuk saling terhubung, berbagi dan berkolaborasi serta juga sebagai marketplace untuk berbagai layanan bisnis. Aplikasi tersebut juga akan menyediakan fitur untuk pemesanan ruang kerja, pemesanan tiket acara tertentu, serta pembayaran cukup dengan menekan tombol pada aplikasi.
Seluruh lokasi Go-Rework secara reguler akan mengadakan berbagai berbagai macam acara dalam tajuk workshop dan aktivitas networking yang diselenggarakan secara rutin dengan pembicara yang kompeten dan berpengalaman di bidangnya. Acara ini sangat terbuka untuk anggota coworking maupun publik secara umum di mana memungkinkan keduanya untuk bertemu, berkembang berkolaborasi.
“Pasar coworking di Indonesia adalah pasar samudera biru, di mana persediaan total coworking space berjumlah kurang dari 1% dari total perkantoran di Jakarta. Sejak berdiri, masing-masing lokasi Go-Rework telah terisi penuh oleh tenan dari berbagai latar belakang industri dan sekarang telah menjadi rumah bagi lebih dari 1.000 anggota dan lebih dari 200 perusahaan," kata Richard, konsultan yang juga lulusan Harvard Business School.
Ke depannya, kata Vanessa, brand GoWork dan Rework akan tetap dipertahankan. GoWork akan berfokus pada menara perkantoran premium untuk perusahaan kecil dan menengah atau bagi perusahaan multinasional dalam lingkup regional, sedangkan ReWork akan menciptakan konsep mall dan retail yang menggabungkan work and play guna memenuhi kebutuhan pengusaha dan profesional millennial.
"Setelah merger ini, seluruh memberGoWork dan Rework dapat menikmati akses fleksibilitas kerja di seluruh lokasi Go-Rework, antara lain di Thamrin, Setiabudi, Cityloft dan FX Sudirman," katanya.