Nativ, Pemutar Musik Layar Sentuh yang Terintegrasi Spotify
- Nativ
VIVA.co.id – Produsen perangkat elektronik asal Amerika, Nativ, mencoba membuat terobosan baru dengan pemutar musik. Jika Apple hadir dengan layar sentuh berukuran kecil, Nativ menggunakan layar berukuran besar sehingga cocok dijadikan pajangan di atas meja rumah.
Ukuran pemutar musik ini memang cukup lebar, sekitar 11,6 inci, sama dengan lebar sebuah tablet. Namun hal itu membuatnya memiliki multifungsi. Tidak hanya memutar musik tapi juga melakukan streaming musik. Tidak heran jika pemutar musik bernama Vita ini terintegrasi dengan beberapa layanan musik streaming seperti Spotify, Apple Music, Tidal, Pandora, Vevo, Amazon Music, Google Play Music dan SoundCloud.
Dalam keterangan resmi yang diterima VIVA.co.id, Vita memiliki layar dengan teknologi IPS 1080p. Dalam beberapa konfigurasi, musik dari layanan streaming itu bisa disimpan di memori internal. Pilihan storage yang tersedia untuk bisa di-upgrade, mulai dari 2 sampai 4 terabyte.
Musik yang diputar bisa berasal dari mana saja, baik dari lagu yang disimpan di memori internal, PC berbasis Windows atau Mac yang berada di dekat Vita, dari smartphone maupun tablet, dan lainnya.
Perangkat ini memiliki port koneksi beragam mulai dari USB, SPDIF, HDMI, dan AES/EBU. Ada juga koneksi nirkabel Bluetooth, gigabite ethernet, dan Wifi 802.11ac. Kendali pemutaran juga dimungkinkan melalui iOS, Apple Watch, dan aplikasi Android, atau sistem audio lain, seperti AirPlay, Google Cast, Spotify Connect.
"Nativ Vita dirancang khusus sebagai titik pusat akses anda ke musik. Ini sebabnya kami berusaha mengintegrasikan Apple Music ke dalamnya. Penyimpanan lagu pun bisa dilakukan di hard disk internal atau SSD. Kapasitas penyimpanan Vita bisa sampai 4TB dengan bantuan Sonos System dan Bluesound," ujar Michael Li, CEO sekaligus Co-Founder Nativ Sound.
Menurut Li, Nativ Vita sudah dipasarkan di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Meski belum memiliki distributor di Tanah Air, namun Nativ telah memiliki catatan pengiriman Vita ke Indonesia.
"Memang belum ada distributor kami di Indonesia namun kami mengirimkannya langsung kepada konsumen di Indonesia yang memesan Vita. Kami baru akan memiliki distributor di Indonesia akhir tahun ini," ujar Li.
Harga perangkat ini mulai dari US$1.599 atau sekitar Rp21 juta. (ase)