Hati-hati, 9 dari 10 Aksesori iPhone Ditemukan Palsu

Apple iPhone7 dan AirPods.
Sumber :
  • REUTERS/Beck Diefenbach

VIVA.co.id – Apple mengingatkan kepada pecinta produknya agar teliti saat membeli aksesori di platform online. Apple mengingatkan hal itu lantaran telah menemukan banyaknya kasus aksesori palsu yang dijual di platform online

Grace Tahir Prediksi Dua Orang yang Bisa Kalahkan Kekayaan Steve Jobs hingga Elon Musk

Dikutip dari Phone Arena, Kamis 20 Oktober 2016, Apple menyatakan, sembilan dari sepuluh produk aksesori iPhone yang dijual di Amazon adalah palsu.

Dalam tampilan penjualan di Amazon, aksesori palsu Apple itu dilabeli Apple oleh penjualnya dan disertai gambar asli aksesori Apple. Tapi pada faktanya, aksesori itu berasal dari Mobile Star dan perusahaan lainnya, yag jelas menunjukkan bukan dari Apple secara langsung. 

Komisi XI DPR Desak Apple Tanggung Jawab Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia

Marah dengan pemalsuan aksesorinya, Apple telah menggugat Mobile Star LLC. Dalam dokumen gugatannya, Apple menuding Mobile Star LLC telah melanggar merek dagang dan hak cipta dengan menjual USB Power Adapter, Lightning dan kabel USB palsu di Amazon dan Groupon. 

"Apple membuat upaya luar biasa untuk melawan distribusi dan penjualan produk palsu Apple yang terkait dengan merek dagang. Namun meski sudah bekerja keras melawan, tapi produk palsu Apple terus membanjiri Amazon.com," tulis Apple dalam gugatannya. 

DPR Dukung Pemerintah Larang Penjualan iPhone 16 di Indonesia

Dalam gugatannya, Apple meminta ganti rugi US$150 ribu per pelanggaran hak cipta dan US$2 juta untuk pelanggaran merek dagang. 

Selain Mobile Star, Apple juga telah mengendus aksesori palsu itu juga dijual oleh 50 penjual platfom online lainnya. Apple menuding mereka telah mengedarkan adapter, kabel dan produk aksesori Apple jenis lainnya yang bahaya bila dipakai. 

Dalam pemeriksaan aksesori palsu itu terungkap, beberapa unit aksesori kekurangan isolasi dan jarak yang berbahaya antara tegangan rendah dan sirkuit tegangan tinggi pada aksesori. Hal itu praktis berbahaya saat aksesori dipakai pengguna. 

Menanggapi kabar penjualan aksesori palsu itu, Amazon menegaskan pada laman MacRumors, mereka ‘tidak ada toleransi’ dengan penjualan produk palsu di website-nya. 

"Kami bekerja sama dengan produsen dan pemilik merek dan memburu pelaku secara agresif," ujar Amazon dalam keterangannya. 

Sedangkan menurut laman Cnet, Mobile Star belum merespons atas kabar gugatan yang dilayangkan Apple.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya