Acer Setuju Program e-Sabak Pemerintah
Selasa, 27 Januari 2015 - 18:38 WIB
Sumber :
- iStock
VIVA.co.id -
Meski baru diluncurkan, Acer ingin membuka obrolan dengan pemerintah terhadap dunia pendidikan yang ingin memanfaatkan tablet sebagai alat belajar-mengajar. Produsen asal Taiwan ini memiliki notebook hybrid, Acer One 10 yang bisa dimanfaatkan menjadi tablet, sekaligus notebook.
Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) meluncurkan program e-Sabak. Program tersebut, berupaya untuk menggantikan buku pelajaran dengan menggunakan perangkat tablet.
"Kita akan selalu dukung program pemerintah. Dalam waktu dekat, kita akan perkenalkan produk (Acer One 10) kita kepada mereka (pemerintah)," ujar Presiden Direktur Acer Indonesia kepada
VIVA.co.id
di Jakarta, Selasa 27 Januari 2015.
Herbet menjelaskan, kalau produk anyarnya itu mempunyai keunggulan tersendiri dibandingkan perangkat lainnya, seperti bisa menjadi tablet maupun notebook, sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh pengguna.
Terkait kerja sama, meski tak menyebutkan detail, ia mengungkapkan bahwa perusahaannya sudah melakukan kerja sama dengan beberapa instansi.
"Saat ini, Acer sudah berada dan bekerja sama dengan beberapa institusi pendidikan. Kami juga telah mensuplai produk ke beberapa instansi," jelas dia.
Saat disinggung kapan akan melakukan pembicaraan dengan pemerintah, mengenai perangkat besutan Acer mendukung pendidikan yang dilaksanakan pemerintah, Herbet masih merahasiakannya.
Jadi produk andalan
Baca Juga :
Pendidikan Anak Harus Perhatikan Gaya Belajar
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Baca juga: