HP China Standar Militer Sudah Bisa Dibeli di Indonesia

Oppo A60.
Sumber :
  • Dok. Oppo

VIVA Tekno – Ponsel pintar (smartphone) atau HP China dengan ketahanan standar militer Oppo A60 sudah bisa dibeli di Indonesia seharga Rp2,6 juta dan untuk sertifikasinya perangkat ini terdaftar sertifikasi Standar Militer MIL-STD-810H.

Danlanud Sultan Hasanuddin Marsma TNI Bonang Akan Tindak Tegas Personel yang Terlibat LGBT

Meski memiliki ketahanan benturan, namun pengguna tetap bisa bergaya karena HP China ini punya desain yang menarik tersedia dalam dua warna, yaitu Purple dan Blue.

Perangkat ini juga telah memenuhi rating IP54, menandakan telah anti debu dan cipratan air sehingga pengguna bisa lebih nyaman menggunakan Oppo A60 di kondisi luar ruangan.

Mayday, Kapal Evakuasi Pasukan Rusia di Suriah Tenggelam

Membahas spesifikasi secara lebih luas, ponsel pintar ini hadir dengan layar 6,67 inci dengan panel LCD dan refresh rate 90Hz.

Lalu, untuk dapur pacunya, perangkat tersebut hadir dengan chip Snapdragon 680 yang menawarkan konektivitas 4G.

Jelang Malam Natal 2024, Pemerintah Pastikan Situasi Aman dan Kondusif

Pada memori, tersematkan RAM 8GB dan ROM 128GB, serta untuk ROM dapat diperluas dengan dukungan kartu tambahan microSD.

Kamera yang ditawarkan pada ponsel ini terbilang cukup dengan kamera di bagian belakang menyediakan kamera utama 50MP dan kamera depth 2MP. Sedangkan, kamera depannya terdiri dari satu kamera 8MP.

Oppo A60 diperkuat baterai besar 5.000mAh juga telah disematkan didukung pengisian daya cepat SUPERVOOC 45W tentunya dapat mendukung penggunaan seharian tanpa pengguna harus takut kehabisan baterai, sebagaimana dilansir dari keterangan resmi Oppo Indonesia, Kamis, 23 Mei 2024.

Selain tersedia di gerai-gerai Oppo secara langsung, perangkat ini juga sebelumnya telah tersedia secara online lewat e-commerce Shopee Indonesia dan ditawarkan dalam dua konfigurasi memori yakni 8GB/128GB serta 8GB/256GB.

VIVA Militer: Sistem rudal pertahanan udara S-300 militer Rusia

Rusia Pindahkan Rudal Canggih dari Suriah ke Benghazi dan Tobruk

Mobilisasi rudal canggih dilakukan Rusia sejak 2019.

img_title
VIVA.co.id
25 Desember 2024