Poco Siap Hadirkan Ponsel Anti Kentang
- Misrohatun Hasanah
VIVA Tekno – Poco Indonesia mengkonfirmasi bahwa ponsel yang akan dirilis dalam waktu dekat adalah Poco X5 series. Target pasar dari perangkat ini adalah Gen-Z yang menginginkan performa tinggi, generasi dengan passion yang unik dan punya karakter beda, berani, serta menginspirasi orang-orang di sekitarnya.
"Kita akan membawa Poco X5 series ke Indonesia," terang Head of Marketing Poco Indonesia Andi Renreng dalam acara Media Gathering Xiaomi di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 12 Januari 2022.
Meski begitu, Andi tidak menyebutkan kapan tepatnya ponsel itu akan hadir. Tapi pastinya itu akan datang pada kuartal I (Q1) atau antara Januari-Maret 2023.
Seri ini digadang-gadang akan mengunggulkan layar AMOLED, kamera ultrawide, IP rating untuk keamanan pengguna, hingga konektivitas 5G yang mempunya kecepatan stabil, latensi rendah dan tidak menunggu lama untuk mengunduh maupun mengunggah.
Poco
- Misrohatun Hasanah
"Ini nantinya akan dilengkapi prosesor 5G mutakhir yang mampu meningkatkan performa secara keseluruhan, baik dari sisi kecepatan, grafis, daya tahan baterai, maupun kecepatan pengisian daya," katanya.
Siap menggebrak pasar smartphone Tanah Air di tahun ini, Poco akan menghadirkan smartphone anti kentang dengan mengukuhkan komitmen menjadi lifestyle trendsetter technology brand untuk anak muda Indonesia.
"Kami punya strategi yang mengukuhkan komitmen menjadi lifestyle trendsetter technology brand bagi anak muda Indonesia, dengan menghadirkan berbagai inovasi teknologi dengan tetap mendisruptif melalui produk teknologi yang extreme performance dan extreme price," imbuh Andi.
Dia menjelaskan bahwa smartphone saat ini bukan hanya sebagai alat komunikasi saja, tapi telah bertransformasi menjadi bagian yang tidak bisa dipisahkan dari keseharian, mulai dari bangun pagi hingga menjelang tidur, urusan produktivitas, sampai hiburan.
Adapun misi utama mereka adalah membangun komunitas Poco Fans yang lebih solid dan saling mendukung satu dengan lainnya melalui berbagai keunikan yang dimiliki masing-masing.
Budi Gunawan Sebut 8,8 Juta Orang Main Judi Online, Anak Muda Paling Banyak
Hal ini berdasarkan data intelijen ekonomi.
